Korban Muhammad Ramadhani (22) warga Jalan Kalaka Indah, Desa Hamalau, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) ditemukan dalam kondisi meninggal di Kolam Renang Amandit Aquatic Center.
Kapolres HSS AKBP Dedy Eka Jaya melalui Kasubag Humas IPTU H Gandhi Ranu S, di Kandangan, Senin (18/11), mengatakan berdasarkan pemeriksaan medis yang dilakukan tidak tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan dipastikan murni karena tenggelam.
Baca juga: Korban tenggelam di Pakan Dalam ditemukan meninggal
"Mayat korban ditemukan Minggu (17/11) sekitar pukul 22.00 Wita di Kolam Renang Amandit Aquatic Center, dan telah dilakukan pemeriksaan medis di RSUD Brigjen H Hasan Basry Kandangan," katanya.
Dijelaskan dia, kronologis penemuan mayat ini terungkap dari rekaman CCTV yang ada di areal kolam renang pada sekitar pukul 17.30, korban masuk ke dalam area kolam renang yang sudah tutup tanpa melalui pintu utama dan masuk tanpa diketahui petugas kolam renang.
Korban masuk dengan cara memanjat pagar kolam renang, kemudian naik ke atas tempat loncat indah dan meloncat ke dalam kolam, sekitar 5 menit tenggelam kemudian muncul, hingga ke tepi sambil meraih raih tepi kolam tetapi tangannya tidak sampai mencapai bibir kolam dan karena kedalaman kolam enam meter.
Baca juga: Korban tenggelam di sungai Banjarbaru ditemukan meninggal
Setelah itu korban tidak muncul lagi ke permukaan, hingga pihak keluarga korban mencari keberadaan korban di sekitar areal kolam renang dan sekitar pukul 21.00 Wita sampai pukul 22.00 Wita ditemukan para saksi dan keluarga korban saat melakukan penyisiran di kolam renang yang berkedalaman enam meter.
Saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dan sudah dalam keadaan kaku, atas kejadian tersebut korban dibawa ke Rumah Sakit Brigjend H. Hasan Basry Kandangan untuk dilakukan pemeriksaan medis.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Kapolres HSS AKBP Dedy Eka Jaya melalui Kasubag Humas IPTU H Gandhi Ranu S, di Kandangan, Senin (18/11), mengatakan berdasarkan pemeriksaan medis yang dilakukan tidak tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan dipastikan murni karena tenggelam.
Baca juga: Korban tenggelam di Pakan Dalam ditemukan meninggal
"Mayat korban ditemukan Minggu (17/11) sekitar pukul 22.00 Wita di Kolam Renang Amandit Aquatic Center, dan telah dilakukan pemeriksaan medis di RSUD Brigjen H Hasan Basry Kandangan," katanya.
Dijelaskan dia, kronologis penemuan mayat ini terungkap dari rekaman CCTV yang ada di areal kolam renang pada sekitar pukul 17.30, korban masuk ke dalam area kolam renang yang sudah tutup tanpa melalui pintu utama dan masuk tanpa diketahui petugas kolam renang.
Korban masuk dengan cara memanjat pagar kolam renang, kemudian naik ke atas tempat loncat indah dan meloncat ke dalam kolam, sekitar 5 menit tenggelam kemudian muncul, hingga ke tepi sambil meraih raih tepi kolam tetapi tangannya tidak sampai mencapai bibir kolam dan karena kedalaman kolam enam meter.
Baca juga: Korban tenggelam di sungai Banjarbaru ditemukan meninggal
Setelah itu korban tidak muncul lagi ke permukaan, hingga pihak keluarga korban mencari keberadaan korban di sekitar areal kolam renang dan sekitar pukul 21.00 Wita sampai pukul 22.00 Wita ditemukan para saksi dan keluarga korban saat melakukan penyisiran di kolam renang yang berkedalaman enam meter.
Saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dan sudah dalam keadaan kaku, atas kejadian tersebut korban dibawa ke Rumah Sakit Brigjend H. Hasan Basry Kandangan untuk dilakukan pemeriksaan medis.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019