Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan sarankan kepengurusan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Perguruan Tinggi untuk menjalankan bisnis sekaligus menjadikannya sebagai amal jariah. 

"Kepengurusan HIMPI Perguruan Tinggi, kami sarankan menjadikan bisnis sebagai amal sehingga bukan hanya mencari keuntungan tetapi juga mendapat pahala," ujarnya di Kota Banjarbaru, Sabtu. 

Pernyataan itu disampaikannya saat menghadiri Rakercab dan Diklatcab BPC HIPMI Kota Banjarbaru tahun 2019 sekaligus pelantikan pengurus HIPMI Perguruan Tinggi Banjarbaru di sebuah hotel di kota itu. 

Baca juga: Modal jangan jadikan alasan tak memulai usaha

Ia mengatakan, menjadi pengurus atau pemimpin sebuah organisasi harus dimulai dari pengikut yang baik sehingga bisa melihat contoh baik dan buruk apabila kelak menjadi seorang pemimpin. 

"Jika ingin menjadi pemimpin maka dimulai dengan menjadi pengikut yang baik. Jangan bermimpi menjadi pemimpin yang baik jika kita tidak bisa menjadi pengikut yang baik," pesannya menyemangati.

Ditekankan pendamping Wali Kota Nadjmi Adhani itu, sekarang adalah era digital dan dunia telekomuniasi dan transportasi serta tourisme mengalami revolusi yang sangat cepat dan terus berkembang. 

Baca juga: Hipmi Chairman will assist ULM student IDR10 million to open business

Dijelaskan, telekomunikasi ketika dikombinasikan dengan teknologi digital menghasilkan media sosial, transportasi dikombinasikan dengan teknologi digital menghasilkan alat trasportasi sangat mudah di akses.

Begitu juga, tourism dikombinasikan dengan teknologi digital maka kita mengenal seperti pemesanan tiket secara online sehingga tidak perlu lagi datang ke tempat penjualan tiket pesawat dan angkutan lainnya. 

"Harapan kami, HIPMI Banjarbaru maupun HIPMI Perguruan Tinggi juga memanfaatkan teknologi digital sehingga tidak ketinggalan dan bisa mengikuti perkembangan kemajuan jaman," katanya.

Baca juga: Ketua Umum HIPMI bantu Rp10 juta bagi mahasiswa buka usaha
 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019