Seekor kambing berkaki delapan ditemukan lahir di Desa Pasi Keubeudom, Kecamatan Tripa Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh.
"Awalnya saya tak menyangka kambing yang lahir ini berkaki delapan," kata Syarifuddin kepada wartawan, di Aceh, Minggu.
Ternak milik Syarifuddin (45) tersebut lahir dari seekor kambing betina miliknya di sekitar rumah tetangganya di desa tersebut Sabtu (9/11) siang.
Menurutnya, saat kambing tersebut akan lahir, induk betina kambing ini terlihat kesakitan dan bertingkah tidak seperti biasa.
Ketika lahir, ia dan warga mengaku kaget karena ternak yang lahir merupakan kambing berkaki delapan.
Sontak kejadian tersebut membuat masyarakat di Desa Pasi Keubeudom, Kecamatan Tripa Makmur, Kabupaten Nagan Raya terkejut dan semakin geger karena sempat beredar luas di media sosial.
Namun, ternak tersebut hanya hidup selama beberapa jam saja setelah lahir dan kemudian mati.
Sementara itu, Yusda, seorang tokoh masyarakat di Desa Pasi Keubeudom, Kecamatan Tripa Makmur, Nagan Raya, mengatakan dirinya bersama warga sangat terkejut dengan lahirnya seekor kambing berkaki delapan milik seorang warga di desanya.
"Mungkin karena kejadiannya langka, banyak warga yang kaget," katanya.
Meski ternak kambing tersebut sudah mati, namun kejadian unik dan langka tersebut masih menjadi pembicaraan hangat di kalangan warga di desa, kata Yusda menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
"Awalnya saya tak menyangka kambing yang lahir ini berkaki delapan," kata Syarifuddin kepada wartawan, di Aceh, Minggu.
Ternak milik Syarifuddin (45) tersebut lahir dari seekor kambing betina miliknya di sekitar rumah tetangganya di desa tersebut Sabtu (9/11) siang.
Menurutnya, saat kambing tersebut akan lahir, induk betina kambing ini terlihat kesakitan dan bertingkah tidak seperti biasa.
Ketika lahir, ia dan warga mengaku kaget karena ternak yang lahir merupakan kambing berkaki delapan.
Sontak kejadian tersebut membuat masyarakat di Desa Pasi Keubeudom, Kecamatan Tripa Makmur, Kabupaten Nagan Raya terkejut dan semakin geger karena sempat beredar luas di media sosial.
Namun, ternak tersebut hanya hidup selama beberapa jam saja setelah lahir dan kemudian mati.
Sementara itu, Yusda, seorang tokoh masyarakat di Desa Pasi Keubeudom, Kecamatan Tripa Makmur, Nagan Raya, mengatakan dirinya bersama warga sangat terkejut dengan lahirnya seekor kambing berkaki delapan milik seorang warga di desanya.
"Mungkin karena kejadiannya langka, banyak warga yang kaget," katanya.
Meski ternak kambing tersebut sudah mati, namun kejadian unik dan langka tersebut masih menjadi pembicaraan hangat di kalangan warga di desa, kata Yusda menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019