Borneo FC mengaku puas bisa menahan imbang Persebaya pada laga tunda pekan ke-22 Liga 1 musim kompetisi 2019 di Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat malam.

"Hasil bagus bagi kami karena membawa poin satu, apalagi ini bermain di Surabaya," kata Pelatih Borneo FC Mario Gomes kepada wartawan usai pertandingan.

Pada laga yang disaksikan sekitar 10 ribu suporter ini, tak ada satu pun gol tercipta dan pertandingan berakhir dengan skor 0-0.

Menurut dia, permainan anak asuhnya sangat layak diapresiasi karena sudah bekerja keras, terlebih bermain di bawah tekanan penonton di stadion ini.

Mengenai seringnya pemain Borneo FC terjatuh di lapangan hingga wasit menghentikan sejenak pertandingan, eks pelatih Persibitu mengaku bukan bagian dari strategi.
 

“Pemain kami memang harus mendapat perawatan, buktinya ada dua pemain yang diganti akibat cedera," ucapnya.

Hal senada disampaikan pemain Borneo FC Abrizal Umainailo yang mengaku sudah bekerja keras di lapangan dan sangat mensyukuri hasil akhir pertandingan.

“Kami sangat bersyukur karena dapat membawa pulang satu poin. Terlebih poin itu sangat mempengaruhi kami untuk tetap berada di papan atas,” kata Abrizal.

Hasil akhir pertandingan membuat Borneo FC naik ke peringkat empat klasemen dengan koleksi 34 poin hasil delapan kali menang, sepuluh seri dan tiga kali kalah.

Sedangkan, Persebaya tetap menempati peringkat delapan dengan 31 poin dari hasil tujuh kali menang, sepuluh kali imbang dan lima kali menderita kekalahan.
 

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019