Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Bagi Fahrurrazi menggali bekal dari para qori berpengalaman sangat bermanfaat sebelum berlaga di ajang Majelis Tilawah Alquran antar Bangsa di Negeri Malaka, Malaysia 25-28 Juli 2013 mendatang.

Menjadi bagian dari kontingen Indonesia di Majelis Tilawah Alquran merupakan ajang internasional pertama baginya, sehingga kesempatan tersebut dimanfaatkan dengan mempersiapkan diri lebih baik, seperti melatih tehnik tilawah terbaik dan menggali pengalaman para qori Kalimantan Selatan yang telah berpengalaman baik di tingkat nasional atau internasional.

Seperti H Saubari Tarmidji yang tidak lain  ayahnya sendiri, H Artoni Jurna dan Murjani A Malik.

"Untuk mempersiapakan diri, saya akan belajar dan menggali pengalaman kepada qori senior Kalimantan Selatan seperti H Saubari Tarmidji, H Artoni Jurna dan Murjani A Malik," kata Fahrurraji yang juga sebagai direktur lembaga pendidkan dan pengembagan TK/TP Alquran kota Banjarmasin di bawah BKPRMI Kalsel, Kamis.

Indonesia sendiri akan diwakili tiga pasangan qori/qoriah dari Kalsel, Sumut dan DKI Jakarta. Dari Kalimantan akan diwakili oleh Fahrurraji dari Banjarmasin dan Hj Raudah dari Kabupaten Banjar.

"Kalsel di wakili Fahrurraji dari Banjarmasin dan Hj Raudah dari Martapura," kata Ahmad Rizqon, Ketua BKPRMI Kalsel.

Hj Raudah sendiri sebenarnya memiliki pengalaman menjadi terbaik dalam ajang internasional di kategori remaja beberapa tahun lalu.

Sebelum menuju Negeri Malaka - Malaysia, seluruh peserta asal Indonesia akan disentralisasi dulu di Jakarta untuk diberi pembekalan.

Pewarta: Herry Murdy Hermawan

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013