Puluhan pemuda yang tergabung dalam Karang Taruna dan BPK Desa Tanta Kabupaten Tabalong melakukan aksi bersih - bersih Sungai Mangkusip yang dipenuhi berbagai limbah dan sampah.

Ketua Karang Taruna Yudi Lesmana menyampaikan aksi ini bentuk keprihatinan makin kotornya Sungai Mangkusip yang berdampak pada rendahnya kualitas air.

"Melalui aksi ini kami membersihkan ranting pohon dan mengangkut sampah yang berserakan di sungai," jelas Yudi.

 Gerakan “Maharagu Sungai” ini diharapkan dapat memotivasi warga Desa Tanta dan sekitarnya bisa peduli akan keberadaan sungai sebagai salah satu sumber kehidupan manusia.

Bentuk kepedulian terpenting ungkap Yudi dengan tidak membuang sampah ke sungai sehingga kualitas air tetap terjaga. Termasuk ajakan agar warga yang tinggal.di bantaran sungai tidak BAB sembarangan

"Pendekatannya secara persuasif juga kita lakukan agar tumbuh rasa sadar dan malu warga untuk membuang sampah ke sungai," jelasnya.

Aksi bersih - bersih ini juga sebagai upaya mewujudkan Desa Tanta bebas jamban atau desa ODF pada 2020.

  

Camat Tanta Gusti Judid Ihsan Permana memantau langsung aksi warga dan sebelumnya aksi serupa juga diaksanakan di Desa Mangkusip, Desa Lukbayur dan Desa Padangin.

"Saat Musrenbang kita mengingatkan tiap desa melaksanakan program pembersihan sungai secara berkala," ”jelas Judid.

 Pemkab Tabalong melalui Dinas Lingkungan Hidup juga siap membantu personil dan truk sampah untuk pengangkutan sampah eks pembersihan sungai.

Selain memberikan bibit tanaman untuk ditanam disepanjang sungai dan bibit ikan lokal dari Dinas Perikanan.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019