Wakil Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Syamsuri Arsyad didampingi Kepala Dinas Pendidikan HSS Nordiansyah meninjau secara langsung SMPN 1 Daha Barat, Kecamatan Daha Barat pasca kebakaran lahan yang merembet ke bangunan sekolah.

Ia mengatakan, meninjau secara langsung untuk mengetahui kondisi bangunan SMPN 1 Daha Barat karena sebelumnya telah mendapat informasi ada bangunan sekolah yang ikut terbakar ketika terjadinya kebakaran lahan tadi malam, Kamis (22/8).

"Alhamdulillah dari hasil peninjauan, ternyata hanya empat atap bangunan kelas di SMP Negeri 1 Daha Barat yang terbakar, sedangkan kondisi bangunan dan peralatan belajar mengajar dalam kondisi baik dan aman," katanya, di sela peninjauan, Jum'at (23/8) pagi.

Baca juga: Api lalap atap bangunan SMPN 1 pada kebakaran lahan di Daha Barat

Dijelaskan dia, untuk perbaikan sekolah tersebut maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS melalui Dinas Pendidikan segera mempersiapkan dana penanggulangan ruang kelas, sehingga sekolah dapat digunakan seperti biasanya.

Sebelumnya, di ketahui kebakaran lahan yang terjadi di sekitar SMPN 1 Daha Barat merembet dan membakar bangunan sekolah tersebut, empat bangunan yang terdampak karena kerusakan atap dan plafon ruangan.

Para relawan pemadam dari kawasan Daha dan sekitarnya baru dapat melakukan pemadaman setelah kurang lebih satu jam, dan segera melakukan pemblokiran agar api tidak lagi merambat ke bangunan lainnya.

Baca juga: Disdik HSS pastikan proses belajar mengajar SMPN 1 Daha Barat tetap berjalan

Kepala Dinas Pendidikan HSS Nordiansyah, mengatakan proses belajar mengajar di SMPN 1 Daha Barat tetap akan dilaksanakan sebagaimana biasanya, dan tidak memerlukan pemindahan lokasi karena bangunan yang ada masih dapat dipergunakan dan akan akan segera diperbaiki.

"Kebakaran ini merupakan kejadian pertama yang terjadi, di mana kebakaran lahan hingga merembet ke bangunan sekolah dan ke depannya kita akan berkoordinasi dengan pihak terkait agar kejadian ini tidak terulang kembali," katanya.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019