Oleh: Fathurahman



Barabai, (Antaranews Kalsel) - Petani Kabupaten Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan berharap Bulog melakukan pembelian gabah secara langsung ke petani tanpa perantara sehingga bisa mendongkrak harga gabah ditingkat petani.

Salah seorang petani dari kelompok Karya Bersama Anton pada dialog dengan Bupati Hulu Sungai Tengah Harun Nurasid di Barabi, Jumat mengatakan, saat ini harga gabah ditingkat petani sedang turun.

Kondisi tersebut, mempengaruhi tingkat kesejahteraan petani, sehingga perlu dilakukan langkah-langkah antara lain pembelian gabah langsung oleh Bulog, tanpa melalui tengkulak.

"Saat ini harga gabah sedang turun akibat permainan tengkulak untuk itu kami sangat berharap Bulog Bulog dapat melakukan pembelian langsung ke petani tanpa melalui pihak ketiga," katanya.

Salah soerang petani lainnya, Fahri berharap agar pemerintah daerah bisa mengupayakan bantuan teknologi pertanian Alsintan untuk meningkatkan produktifitas lahan sawahnya.

Kedatangan Bupati ke desa dalam rangka panen raya berbagai komoditas, mulai dari padi, cabai hingga durian, untuk mendorong petani agar terus mengembangkan berbagai komoditas pertanian di daerah yang dia pimpin.

Kunjungan pertama dilakukan di sentra pembuatan pupuk organik pemuda Tani Desa Jamil.

Pada kesempatan tersebut Bupati yang ada Kecamatan Labuan Amas Selatan juga melakukan tanam perdana pada jenis IP 200 di lahan milik kelompok tani Sinar Loklaga dan Hilir Mesjid Kecamatan Haruyan.

Setelah melakukan tanam perdana, dilakukan kegiatan Panen SL-PPT Poktan Sinar Harapan Pengambau Hulu Haruyan dilanjutkan Panen Cabai rawit di Poktan Karya Bersama Taras Padang dan terakhir Panen Raya di lahan Poktan Bentawi Membangun, Durian Gantang Kecamatan LAS.

"Kehadiran Bupati beserta Ibu merupakan kebanggaan dan motivasi tersendiri untuk para petani dalam meningkatkan beragam kemajuan pertanian sebagai upaya meningkatkan produktifitas pangan utamanya dan surplus khususnya untuk daerah kita", kata Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura HST Kemat.

Dinas Pertanian, tambah Kemat, akan berkoordinasi dengan Dinas PU untuk memperbaiki irigasi pertanian, jadwal tanam dan penanaman varietas padi unggul.

Bupati HST H Harun Nurasid mengatakan, sektor pertanian merupakan andalan Kabupaten HST serta merupakan penyumbang PDRB terbesar, sehingga perlu upaya bersama dari semua pihak untuk meningkatkan sektor tersebut. "Kita akan berupaya mendapatkan dukungan optimal dari DPRD HST dari Komisi II serta perusahaan swasta yang bergerak di dunia pertanian seperti PT Petrokimia Gresik," katanya.

Menurut Bupati, PT Petrokimia Gresik bersedia menanggung biaya akomodasinya bila para petani mau melakukan studi banding ke daerah Jawa yang memiliki keunggulan di bidang pertanian. 

Pewarta:

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013