Wakil Ketua Forum Peduli Banua Nasional Solikin mengatakan Kalimantan Selatan memiliki potensi besar di sektor perikanan, pertanian dan perkebunan yang belum tergarap maksimal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sehingga tambah Solikin di Banjarmasin Senin, pihaknya sangat berharap terpilihnya pengusaha muda Kalsel menjadi kandidat Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) pusat akan mendorong meningkatnya potensi tersebut.

Menurut dia, banyak potensi Kalsel yang belum tergarap dengan maksimal, sehingga belum memberikan dampak signifikan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Selama ini, Kalsel masih bertumpu pada sektor pertambangan batu bara, yang kini potensinya semakin turun.

"Majunya Mardani H Maming sebagai kandadidat Ketua Hipmi pusat, kami harapkan akan menjadi momentum bangkitnya dunia usaha dan perekonomian Kalsel," katanya.

Kalsel, tambah dia, memiliki potensi perikanan laut yang cukup besar, tetapi hingga kini sektor tersebut seperti jalan di tempat.

Begitu juga dengan sektor pertanian dan perkebunan, hingga kini juga masih jauh tertinggal dibanding daerah lain.

Hal itu terjadi, karena minimnya tokoh muda Kalsel, yang bisa berkecimpung di pusat.

Potensi lain yang cukup besar yaitu, Kalsel memiliki pelabuhan yang memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi pelabuhan internasional di Kabupaten Kotabaru.

"Kabupaten Kotabaru, bisa dikembangkan sebagai pusat perdagangan internsional, karena memiliki pelabuhan yang memenuhi syarat sebagai pelabuhan internasional," katanya. 

Ketua Ikatan Senior Hipmi (ISHI) Kalsel Endang kusumayadi mengatakan, Kalsel memiliki potensi pertanian dan perkebunan yang cukup besar.

Menurut dia, saat ini lahan tidur di Kalsel masih cukup luas, dan belum tergarap dengan maksimal.

Bila potensi tersebut bisa dikembangkan, tambah dia, tidak menutup kemungkinan pembangunan ekonomi di Kalsel, akan sejajar dengan daerah lain.

 

Pewarta: Latif Thohir

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019