KPU HST Kalsel serukan KPPS jaga integritas demi keadilan pemilu

Hulu Sungai Tengah, Kalsel (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan, mengingatkan 6.286 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Pemungutan Suara (KPPS) agar menjaga integritas menjalankan amanah negara demi mewujudkan keadilan pemilu pada 14 Februari 2024.

“Kami memiliki harapan yang sangat besar bagi anggota 6.286 anggota KPPS yang sudah dilantik, sekiranya bekerja dengan profesional,” kata Komisioner KPU HST Murjani di Hulu Sungai Tengah, Kalsel, Sabtu.

Baca juga: KPU HST siapkan posko logistik pemilu di desa tertinggal

Dia menuturkan para petugas KPPS telah melalui proses seleksi yang sangat ketat dan transparan dengan persiapan yang cukup matang.

“Saya melihat sejauh ini para anggota KPPS cukup bagus, kami memberikan sejumlah bimbingan dan arahan sebelum mereka menjalankan tugasnya,” ujarnya.

Murjani menuturkan untuk kelancaran pemungutan suara pada 14 Februari 2024, KPU HST dan pemerintah daerah setempat telah membahas rencana pengadaan fasilitas kesehatan bagi para anggota KPPS.

Sejauh ini, kata dia, koordinasi dengan pemda berjalan dengan intens dan cukup baik, ia juga menjamin pelaksanaan pemungutan suara akan terselenggara dengan baik melalui koordinasi antar lembaga terkait.

Baca juga: Bawaslu HST temukan 232 pelanggaran peserta pemilu

Oleh karena itu, dia menitipkan harapan tinggi bagi para petugas KPPS dapat menjalankan tugasnya dengan sebaik mungkin demi kesuksesan penyelenggaraan Pemilu 2024 di Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Murjani mengatakan pula persiapan KPU HST sejauh ini dalam tahap akhir pelipatan surat suara, dan ditargetkan pada akhir Januari seluruh logistik pemilu telah siap didistribusikan dan tinggal menunggu jadwal  pengantaran ke pos logistik yang tersebar di 11 kecamatan.

“Kami sudah di tahap penyempurnaan, saya harap semua petugas maupun logistik pemilu sudah siap saat pemungutan suara pada 14 Februari mendatang,” ujarnya lagi.

Baca juga: HST gelar pendidikan politik bagi perempuan jelang Pemilu 2024