Kandangan (ANTARA) - Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), H Achmad Fikry menutup Festival Kemilau Ramadhan tahun 2023, yang digelar Dewan Kesenian Daerah (DKD) selama delapan hari.
Penutupan diisi pengumuman juga sekaligus pembagian hadiah untuk seluruh pemenang berbagai lomba, dan pertunjukan kolaborasi dari para pemenang terbaik.
"Ada lima macam lomba dengan kategorinya masing-masing telah diumumkan para pemenangnya terlebih dahulu secara online, dan tinggal satu lomba dengan dua kategori akan diumumkan pada malam penutupan ini," kata Ketua DKD HSS, Muhammad Riduan, di Kandangan, Rabu.
Dijelaskan Riduan, pihaknya sudah mengumumkan pemenang dari lomba bagarakan sahur, lomba adzan, lomba lagu religi, lomba fashion show muslim, dan lomba akustik, serta malam ini akan diumumkan pemenang lomba pameran tanglong kategori SKPD dan umum.
Baca juga: Pentas seni "Lasmin Baruya", Bupati HSS sosialisasikan Perbup Nomor 44
Riduan juga menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah daerah, khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan HSS yang telah memberikan dukungan, baik dari segi finansial maupun non finansial.
Lebih lanjut, ia berharap agar kegiatan ini bukan menjadi yang pertama dan terakhir dilaksanakan, namun dapat dijadikan sebagai brand atau ciri khas kabupaten, yang dilaksanakan di setiap tahunnya pada bulan Ramadhan.
Bupati HSS, H. Achmad Fikry, mengatakan turut bersyukur karena seluruh rangkaian kegiatan festival telah berjalan dengan lancar, dan berterima kasih kepada DKD HSS dalam kepengurusan terbarunya sudah bisa menggelar kegiatan ini.
"Kami memohon maaf kalau pemkab belum bisa memberikan bantuan secara penuh, namun paling tidak Ramadhan kali ini ada warna-warna baru yang kembali bisa kita persembahkan kepada masyarakat HSS," kata Fikry.
Baca juga: 310 calon jamaah haji di HSS jalani pemeriksaan kesehatan
Menurut Fikry, ini masih perlu terus dilakukan evaluasi untuk persiapan event-event berikutnya, dan ke depan pihaknya berharap acara ini agar persiapannya bisa disusun lebih awal, sehingga pemkab bisa memberikan dukungan dengan anggaran khusus yang lebih baik.
Tak lupa, ia juga berterima kasih kepada semua peserta festival atas partisipasinya, dalam ikut menyukseskan dan memeriahkan Festival Kemilau Ramadhan kali ini.
"Menang dan kalah itu biasa, paling tidak suasana silaturahmi yang menjadi nilai yang harus tetap kita junjung tinggi ke depannya," kata Fikry.
