BPBAT Mandiangin Bantu Sediakan Pakan Ikan

Martapura,  (Antaranews Kalsel) - Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Mandiangin, Kalimantan Selatan, membantu penyediaan pakan ikan bagi pembudidaya ikan perorangan maupun kelompok.

Hal itu ditandai peresmian pabrik mini pakan ikan mandiri di BPBAT Mandiangin yang dilakukan Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Slamet Soebjakto di Martapura, Rabu.

"Peresmian pabrik mini pakan ikan mandiri ini sebagai wujud kepedulian Kementerian Kelautan dan Perikanan terhadap penyediaan pakan ikan bagi pembudidaya," ujarnya.

Ia mengatakan, pabrik mini yang terletak di areal BPBAT Mandiangin di Jalan Tahura Sultan Adam Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar akan sangat membantu pembudidaya.

Disebutkan Slamet didampingi Direktur Perbenihan Sarifin, pabrik mini yang pembangunannya menghabiskan dana Rp1,5 miliar memiliki kapasitas produksi satu ton pakan ikan per hari.

"Pakan ikan yang dihasilkan dalam bentuk pakan ikan tenggelam dengan bahan baku memanfaatkan bahan baku lokal," ucap Slamet yang juga didampingi Kepala BPBAT Haryo S.

Ditekankan, keberadaan pabrik mini pakan ikan itu sangat strategis untuk membantu pembudidaya ikan dalam penyediaan pakan ikan terlebih saat pakan ikan sulit diperoleh.

Dijelaskan, harga pakan ikan yang diproduksi pabrik mini lebih murah jika dibanding pakan ikan pabrikan yang lebih mahal sehingga menekan biaya operasional pembudidayaan ikan.

"Harga pakan ikan dijual Rp5.500 per kilogram sedangkan harga pakan pabrikan sebesar Rp8.600 sehingga membantu pembudidaya mengurangi biaya produksi," ujarnya.

Ketua kelompok pembudidaya ikan "Melati" Muhammad Rifki mengatakan, pihaknya gembira dibangunnya pabrik mini karena membantu pembudidaya dalam penyediaan pakan ikan.

"Pembangunan pabrik mini pakan ikan ini sangat bagus dan kami akan membeli pakan ikan sesuai kebutuhan sehingga bisa menekan biaya produksi terutama dari pakan," kata dia.

Dikatakan, biaya pakan mencapai 70 persen dari biaya keseluruhan yang dikeluarkan pembudidaya sehingga pakan ikan yang lebih murah sangat membantu mereka.

"Selain harganya lebih murah, juga kandung proteinnya sesuai kebutuhan ikan sehingga benih ikan semakin cepat besar dan produksi ikan juga meningkat," katanya.