Paringin (ANTARA) - Kebun Raya Balangan menerima kunjungan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tabalong untuk belajar tentang pengelolaan Kebun Raya sehingga berkembang untuk pelestarian lingkungan dan kekayaan hayati di daerah.
Kunjungan tersebut disambut baik oleh Sekretaris Balitbangda Kabupaten Balangan beserta jajaran pengelola Kebun Raya Balangan.
Sekretaris Balitbangda Kabupaten Balangan, H Rahmi dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa pihaknya menerima kunjungan kerja dari DLH Kabupaten Tabalong yang bertanggungjawab dan membidangi urusan pembangunan kebun raya di Tabalong.
"Sebenarnya untuk proses startnya kita sama-sama. Jadi sebagai tetangga, mudah-mudahan kita bisa seiring sejalan dalam rangka membangun daerah, salah satunya dengan mewujudkan adanya kebun raya di daerah masing-masing. Tentu saja dengan koleksi ciri khas daerah masing-masing," ucap H Rahmi.
Senada dengan hal itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tabalong, Rowi Rawatianice mengungkapkan, ketika mereka berkunjung ke Balangan, dirinya mengakui bahwa Tabalong memang lebih tertinggal dari Balangan.
"Kami datang kesini membawa beberapa petugas kami, ingin mengetahui dan ingin berbagi bagaimana sih eksplorasi yang dilakukan oleh Balangan, dan ternyata memang ada hal yang kami tidak ketahui," tukasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, asumsi mereka eksplorasi itu harus ke hutan yang alami yang masih rawan sekali. Namun dari kunjungan tersebut, dirinya beserta tim, dapat mengetahui bahwa hal itu bisa saja dilakukan tidak langsung di hutan alami, tetapi di lingkungan yang memungkinkan untuk itu.
"Mudah-mudahan dengan begitu, koleksi kami juga menjadi lebih lengkap. Ke depan, kami tidak hanya sekali ini saja datang kesini. Namun kami akan terus sharing lewat media," ujar Rowi.
