Oleh Herlina L
Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Menjelang berakhirnya masa jabatan sebagai kepala daerah , Bupati Tabalong Rachman Ramsyi menyampaikan laporan keterangan pertanggungjawaban (LPJ) akhir masa jabatan pada sidang paripurna ke - 3 dewan setempat, Selasa di Tanjung, ibukota Tabalong, Kalimantan Selatan.
Dalam laporan pertanggungjawabannya, Bupati menyatakan dari delapan indikator makro keberhasilan pembangunan, tujuh indikator menunjukkan keberhasilan dari barometer kinerjanya sedangkan satu indikator yakni angka rata-rata sekolag pencapaian masih di bawah target.
"Keberhasilan pembangunan yang telah dicapai tak hanya terkait pertumbuhan ekonomi semata namun mencakup pemerataan hasil dan peningkatan kualitas hidup masyarakat yang dilakukan secara berkelanjutan," jelar Rachman di Tanjung.
Untuk angka rata-rata lama sekolah yang hanya teralisasi 8,45 tahun atau di bawah target 12 tahun disebabkan besarnya daya tarik dunia kerja teruta di sektor informal terhadap anak usia sekolah lebih dominan.
Namun dilihat dari barometer pengukuran kinerja pada indikator angka rata-rata lama sekolah sebesar 70,42 persen dapat dikategorikan berhasil.
Sedangkan dua bidang pembangunan yang memiliki peran dasar yakni bidang pendidikan dan kesehatan di Bumi Saraba Kawa ini juga memberikan pencapaian yang cukup bagus.
Terbukti dari peningkatan angka melek huruf sebesar 97,52 persen dengan kinerja pencapaian sebesar 99,11 persen.
Angka partisipasi kasar murid SD telah mencapai 112,42 persenm murid SLTP 92,29 persen dan SLTA 81,68 persen.
Di bidang kesehatan selama kurun waktu 2009 2013, angka kematian bayi juga mengalami penurunan yang signifikan sebesar 7,9 per 1.000 kelahiran hidup pada 2009 sebesar 17,6 per 1.000 kelahiran hidup pada 2012.
 Sementara untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat terlihat dari pertumbuhan ekonomi yang meningkat sebesar 4,4 persen dan menurunnya angka kemiskinan yang menurun sebesar 6,84 persen. Â