Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa pagi dibuka menguat seiring naiknya bursa saham regional Asia.
IHSG dibuka menguat 63,34 poin atau 1,08 persen ke posisi 5.947,51. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 bergerak naik 17,36 poin atau 1,82 persen menjadi 970,63.
Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya di Jakarta, Selasa, mengatakan IHSG masih terlihat berusaha untuk keluar dari fase konsolidasi wajarnya.
Baca juga: IHSG pekan ini bergerak terbatas, menanti laporan keuangan
"Momentum koreksi wajar masih bisa dijadikan peluang oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian, mengingat dalam jangka panjang IHSG masih berada dalam pola uptrend,” ujar William.
Ia memperkirakan indeks pada hari ini akan bergerak di kisaran 5.789 hingga 6.024.
Sebelumnya, pada awal pekan kemarin IHSG sendiri ditutup di zona merah. Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, penurunan indeks tersebut mengkonfirmasi IHSG gagal mempertahankan support dari uptrend yang sudah terbentuk selama 11 tahun sejak 2009.
Baca juga: IHSG dibuka melemah 6,38 poin
Hal tersebut, lanjutnya, diperparah dengan penjualan investor asing yang besar yang mengindikasikan kepanikan mulai terlihat di pasar.
"IHSG menguji support berikutnya pada 5.820. Hari ini IHSG berpotensi menurun dalam range 5.820 sampai 5.940," kata William.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 37,54 poin atau 0,16 persen ke 23.009,48, indeks Hang Seng menguat 279,12 poin atau 1,06 persen ke 26.636,1, dan indeks Straits Times menguat 37,91 poin atau 1,22 persen ke 3.154,22.