Kotabaru (ANTARA) - Personel dari Bagian Psikologi Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Kalimantan Selatan melaksanakan "trauma healing" di lokasi bekas kebakaran Pulau Sebuku, Kabupaten Kotabaru untuk memulihkan trauma para korban terutama anak-anak.
"Trauma healing untuk memulihkan kecemasan atau ketakutan pascabencana kebakaran dari para korban yang rumahnya ludes terbakar," terang Kabag Psikologi Biro SDM Polda Kalsel AKBP Novian Susilo di lokasi, Kamis..
Bertempat di Desa Sungai Bali, Pulau Sebuku yang jadi lokasi pengungsian korban kebakaran, Tim Psikologi Polda Kalsel melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk mengurasi rasa cemas dan trauma pasca kebakaran, sehingga warga dapat pulih dan hidup seperti sedia kala.
Novian menyatakan, sentuhan langsung dari timnya diharapkan dapat meringankan beban yang dialami oleh korban bencana. Sehingga beban rasa cemas dan trauma yang dialami dapat berkurang dan pulih.
"Sasaran utama kami tentunya anak-anak. Mereka kami ajak bermain untuk menumbuhkan keceriaan kembali. Semangat belajar anak juga harus tetap ada, sehingga mereka kami ajak pula membaca buku cerita-cerita menarik," tutur Novian.
Selain kegiatan pemulihan trauma, petugas dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bid Dokkes) Polda Kalsel juga membuka pelayanan kesehatan bagi warga.
Turut diserahkan pula donasi bantuan uang tunai yang terkumpul dari seluruh Satker dan Satwil jajaran Polda Kalsel, selain bantuan sembako dan sebagainya.
Diketahui, kebakaran besar melanda Desa Sungai Bali di Kecamatan Pulau Sebuku, Kabupaten Kotabaru pada 23 November 2019 lalu. Api yang berkobar menghanguskan ratusan rumah di tiga Rukun Tetangga, yakni RT 1, 3 dan 4. Bahkan, Polsek Sebuku ikut ludes rata dengan tanah.
Pulau Sebuku terletak terpisah dari Pulau Laut yang jadi ibukota Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan. Berada di sebelah timur Pulau Laut dan di sebelah barat Pulau Sulawesi, ibukota kecamatan Pulau Sebuku berada di Desa Sungai Bali yang jadi lokasi kebakaran. Jarak yang ditempuh untuk menuju Pulau Sebuku dari Pulau Laut sekitar 1 hingga 2 jam perjalanan menggunakan speedboat.
Pasca kebakaran, Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Yazid Fanani langsung menginstruksikan jajarannya untuk mengerahkan segala bantuan bagi para korban. Karena sekecil apapun yang diberikan, kata Kapolda, pasti bermanfaat.
Polisi bantu pulihkan trauma anak korban kebakaran Pulau Sebuku
Jumat, 13 Desember 2019 9:43 WIB
Trauma healing untuk memulihkan kecemasan atau ketakutan pascabencana kebakaran dari para korban yang rumahnya ludes terbakar