Banjarmasin (ANTARA) - Sebanyak 55 anggota DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) periode 2019 - 2024 hanya 21 orang yang kembali ke "Rumah Banjar" (Gedung DPRD Kalsel) untuk mengucapkan sumpah/janji sebagai wakil rakyat tingkat provinsi tersebut.
Pantauan Antara Kalsel di Banjarmasin, Senin melaporkan, sebanyak 21 petahana tersebut dari Partai Golkar lima orang, kemudian Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Gerindra serta Partai NasDem masing-masing tiga orang.
Selain itu, dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dua orang, serta Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masing-masing satu orang.
Berdasarkan hasil Pemilu 2019 dari partai politik (parpol) hanya yang berhasil meraih keanggotaan DPRD Kalsel yaitu Partai Golkar 12 orang, PDIP tujuh, PAN serta Gerindra masing-masing enam orang, dan berhak sebagai unsur pimpinan.
Kemudian dari PKS dan PKB masing-masing lima orang, NasDem empat, PPP dan Demokrat masing-masing tiga, serta Hanura satu orang.
Pada DPRD Kalsel periode 2014 - 2019 keanggotaannya dari Partai Golkar 13, PDIP delapan, PPP tujuh, PKB dan Gerindra masing-masing enam, PKS lima, Demokrat empat, Nasdem tiga, Hanura dua dan PAN satu orang.
Pengambilan sumpah/janji anggota DPRD Kalsel periode 2019 - 2024 terkesan istimewa dari sebelumnya, karena kali ini hadir Panglima Kodam VI Mulawarman Mayjen Subiyanto, sedangkan memandu mengucapkan sumpah/janji Ketua Pengadilan Tinggi Banjarmasin Yohannes Ether Binti. SH, M.Hum.
Begitu pula pengamanan proses pengambilan sumpah/janji anggota DPRD Kalsel 2019 - 2024 terkesan super ketat dengan mengerahkan 150 personil kepolisian, sedangkan sebelumnya tidak seketat seperti sekarang.
Baca juga: Pimpinan DPRD Banjarmasin dijabat politisi muda
Baca juga: Putri Muhidin akan belajar sebagai pimpinan dewan
DPRD Kalsel beranggotakan 21 petahana
Selasa, 10 September 2019 10:02 WIB