Setelah lama vakum kegiatan pesantren Ramadan kembali menggeliat di Kota Amuntai setelah Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Nasional Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan kembali menggelar kegiatan ini.

"Kegiatan pesantren ramadhan ini adalah pertama kali diadakan DPD KNPI Hulu Sungai Utara setelah beberapa tahun sebelumnya vakum, jadi kami harus memulai kembali," Ujar Ketua DPD KNPI HSU Almien Ashar Safari di Amuntai, Jum'at.

Almien mengatakan, kegiatan pesantren ramadan memberi hal yang positif bagi para pelajar dan mahasiswa karena diisi berbagai kegiatan seperti penyampaian materi Fiqih, Tauhid, kisah kisah para nabi dan dimeriahkan lomba cerdas cermat dan Nasyid.

Ia meyakini, berbagai kegiatan dan aktivitas keagamaan dan keilmuan akan memberikan manfaat bagi peningkatan sumber daya manusia juga untuk kemajuan daerah.

"Terima kasih kepada pihak panitia dan rekan- rekan KNPI yang sudah berupaya mengajak para pelajar dan mahasiswa untuk bisa mengikuti kegiatan Pesantren Ramadan," kata Almien.

Mengusung tema 'Be Smart and Religius with Ramadan Kareem' kegiatan Pesantren Ramadan diharapkan bisa menjadi sarana bagi mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas namun juga memiliki iman serta berakhlaqul karimah.

Sebanyak 69 peserta dari pelajar SLTA dan Mahasiswa akan mengikuti Pesantren Ramadan yang dilaksanakan 17 -20 Mei di Aula Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan di Amuntai.

Kepala Dinas Pemuda,,Olahraga dan Pariwisata Fajeri Ripani yang mewakili Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) membuka Pesantren Ramadan menyambut gembira dilaksanakannya kembali kegiatan Pesantren Ramadan.

"Meski kegiatan penyelenggaraan pesantren ramadhan ini berlangsung singkat namun apabila kita sungguh sungguh dalam mengikuti kegiatan ini maka kita mendapatkan berbagai manfaat" katanya.
 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019