Salah seorang tokoh masyarakat di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Noor Aidi menilai Banjarbaru harus meningkatkan sektor jasa sehingga bisa lebih maju dan berkembang.


"Sektor jasa yang harus ditingkatkan karena Banjarbaru tidak memiliki sumber daya alam seperti kabupaten lain di Kalsel yang banyak memiliki sumber daya alam," ujarnya di Banjarbaru, Selasa.

Menurut Noor Aidi yang juga pembina Asosiasi Peduli Aspirasi Masyarakat Banjarbaru (APMB), keunggulan Kota Banjarbaru dibandingkan daerah lain hanya letaknya yang strategis dan kesiapan sumber daya manusia.

Ia mengatakan, posisi Banjarbaru sangat strategis karena tepat berada di jalur perlintasan menuju ibu kota provinsi Kalsel yakni Banjarmasin sekaligus sebagai pintu gerbang jalur udara melalui Bandara Syamsudin Noor.

"Dua potensi itu harus dimanfaatkan secara maksimal sehingga mampu memberikan keuntungan bagi daerah yang tidak memiliki sumber daya alam melalui peningkatkan sektor jasa," ungkap mantan Bupati Kabupaten Tabalong itu.

Sementara, di bidang sumber daya manusia Banjarbaru banyak memiliki orang-orang pintar baik pejabat maupun mantan pejabat termasuk adanya Universitas Lambung Mangkurat dan lembaga pendidikan tinggi lainnya.

Dikatakan, jika hanya mengandalkan potensi masyarakat maka penerimaan yang dihimpun relatif kecil karena Banjarbaru merupakan kota permukiman yang banyak dihuni pegawai negeri sipil sehingga perputaran uang sedikit.

"Pegawai negeri sipil rata-rata hanya mengandalkan gaji dan memiliki siklus hidup standar yakni memenuhi kebutuhan hidup, pendidikan dan hanya sedikit untuk rekreasi maupun hiburan lainnya," ujar dia.

Kondisi itu, lanjut dia, membuat perputaran uang di kota yang dijadikan pusat pemerintahan provinsi Kalsel itu sedikit sehingga berdampak terhadap penerimaan daerah yang relatif kecil.

Ditambahkan, langkah yang bisa dilakukan terutama oleh pemerintah kota Banjarbaru di bidang jasa adalah membuka pintu seluas-luasnya bagi perusahaan untuk membangun kantor di kota setempat.

  "Banjarbaru sekarang sudah menjadi kota pusat pemerintahan sehingga Pemkot harus bisa mengajak perusahaan besar untuk membangun kantor pusat karena berdampak terhadap meningkatnya sektor jasa," katanya./D.

Pewarta:

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013