Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan selatan, terus berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan di "Bumi Bersujud' dengan menyerahkan satu unit mobil operasional sekolah untuk pelajar yang tinggal di daearah trasmigrasi Kecamatan Angsana.
Bupati Tanah Bumbu H. Sudian Noor melalui Asisten II Bidang Pembangunan dan Kemasyarakatan, Suhartoyo di Batulicin, mengatakan, satu unit mobil operasional pelajar jenis Bus tersebut statusnya pinjam pakai dan nantinya digunakan untuk antar jemput para siswa di daerah tras nelayan menuju sekolah.
"Lokasi sekolah dari tempat tinggal meraka sekita 10 km sehingga perlu ada mobil operasional yang bisa menunjang proses pendidikan dan juga bisa meringankan beban para orang tua murit," katanya.
Dia menjelaskan, mobil operasional pendidikan dianggarkan melalui APBD Tanah Bumbu sehingga perlu tanggung jawab bersama untuk ikut memelihata dengan sebaik-baiknya agar lebih awet.
Untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Bumbu, pemerintah daerah juga menerapkan program satu desa satu Pendidikan Aanak Usia Dini (Paud).
Satu desa satu paud tersebut di implementasikan dengan pembangunan gedung Paud di setiap desa yang ada di Tanah Bumbu.
Selain itu pemerintah daerah juga mentargetkan nantinya diseluruh kecamatan akan dibangun sepuluh gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan minimal setiap kecamatan memilki dua gedung SMP untuk menampung calon siswa yang sudah lulus dari Sekolah Dasar (SD).
"Dengan meningkatkan kualitas pendidikan diharapkan nantinya dapat menciptakan ahlag manusia yang lebih baik dan mampu bersaing untuk mendapatkan pekerjaan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Bupati Tanah Bumbu H. Sudian Noor melalui Asisten II Bidang Pembangunan dan Kemasyarakatan, Suhartoyo di Batulicin, mengatakan, satu unit mobil operasional pelajar jenis Bus tersebut statusnya pinjam pakai dan nantinya digunakan untuk antar jemput para siswa di daerah tras nelayan menuju sekolah.
"Lokasi sekolah dari tempat tinggal meraka sekita 10 km sehingga perlu ada mobil operasional yang bisa menunjang proses pendidikan dan juga bisa meringankan beban para orang tua murit," katanya.
Dia menjelaskan, mobil operasional pendidikan dianggarkan melalui APBD Tanah Bumbu sehingga perlu tanggung jawab bersama untuk ikut memelihata dengan sebaik-baiknya agar lebih awet.
Untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Bumbu, pemerintah daerah juga menerapkan program satu desa satu Pendidikan Aanak Usia Dini (Paud).
Satu desa satu paud tersebut di implementasikan dengan pembangunan gedung Paud di setiap desa yang ada di Tanah Bumbu.
Selain itu pemerintah daerah juga mentargetkan nantinya diseluruh kecamatan akan dibangun sepuluh gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan minimal setiap kecamatan memilki dua gedung SMP untuk menampung calon siswa yang sudah lulus dari Sekolah Dasar (SD).
"Dengan meningkatkan kualitas pendidikan diharapkan nantinya dapat menciptakan ahlag manusia yang lebih baik dan mampu bersaing untuk mendapatkan pekerjaan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019