Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Banjarbaru terus gencar menyambangi sekolah-sekolah untuk melakukan sosialisasi dan penyuluhan dalam upaya pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

Kasat Resnarkoba Polres Banjarbaru AKP Elche Angelina Ediwan di Banjarbaru, Sabtu, mengungkapkan saat ini pihaknya banyak menemukan "paket hemat" penjualan narkotika jenis sabu-sabu dengan harga murah.

"Kami mengindikasi paket hemat ini sengaja dibuat pengedar untuk menyasar pelajar. Untuk itu, para generasi muda di sekolah harus terus diberikan edukasi bahaya narkoba," terang Elche, Sabtu (2/3).

Menurut dia, penyalahguna narkoba saat ini memang didominasi usia produktif, yakni 17 hingga 35 tahun. Dimana kelompok umur pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat masuk di antaranya yang rawan terkena virus ikut-ikutan mencoba menggunakan barang haram tersebut.

"Awalnya memang coba-coba karena pengaruh teman atau pergaulan yang salah, namun akhirnya kecanduan dan tidak bisa lepas lagi dari jeratannya untuk selalu ingin menggunakan," papar Srikandi Polres Banjarbaru lulusan Akpol angkatan 2008 ini.

Untuk itu, Elche meyakini tidak ada cara lain kecuali terus gencar memberikan pemahaman kepada remaja agar jangan sampai terjerumus dalam penyalahgunaan narkotika seperti sabu-sabu dan ekstasi serta obat terlarang daftar G seperti Carnophen atau Zenith.
Dia menargetkan seluruh SMA sederajat di Kota Idaman bisa didatangi dengan jadwal rutin setiap hari Senin secara bergiliran disambangi untuk diberikan edukasi sekaligus deklarasi dan penandatanganan komitmen anti narkoba oleh siswa dan guru.

Namun bagi yang sudah terlanjur menjadi pecandu, Elche mengimbau untuk segera mendatangi Satresnarkoba Polres Banjarbaru ataupun BNK setempat agar bisa menjalani program rehabilitasi baik rawat jalan maupun rawat inap.

"Polisi tidak akan menjerat pidana penyalahguna yang datang secara sukarela untuk minta disembuhkan. Justru kami sangat berterima kasih kepada pihak keluarga yang turut membantu dalam upaya menyembuhkan anggota keluarganya. Karena tidak ada cara lain selain rehabilitasi untuk mengobati pecandu narkoba," tandasnya.

Polres Banjarbaru sendiri melalui Program Tebar Pesona (Tekan Bersama Permasalahan Sosial dan Narkoba) yang digagas sang Kapolres AKBP Kelana Jaya, akan terus membantu pihak sekolah dalam mencegah dan menanggulangi kenakalan remaja oleh para siswanya, termasuk soal penyalahgunaan narkoba.  

Pewarta: Firman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019