Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2019 yang diperingati tanggal 21 Februari ternyata membawa berkah tersendiri bagi para pemulung yang sehari-harinya mengais rezeki di balik "gunung" tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Basirih di Banjarmasin Selatan.

Betapa tidak, warga yang terlihat lusuh dan dekil akibat bergelut dengan sampah itu kedatangan tamu istimewa bernama Irjen Pol Yazid Fanani pada Kamis pagi, tepat HPSN diperingati.

Momen haru pun dirasakan Kapolda Kalsel ketika terenyuh melihat ada sajadah di tempat pemulung berteduh.

"Nah, ini bagus sekali tetap shalat meski bekerja di tempat seperti ini. Patut dicontoh dan jadi teladan yang luar biasa baik bagi kita semua," ucap Kapolda sembari menyapa warga yang berada di atas tumpukan sampah setinggi lebih kurang 10 meter itu.
Kunjungan sang jenderal ke TPA Basirih hingga menyusuri areal sampah yang berbau tak sedap tersebut memang tak terduga sebelumnya. dengan anggotanya sendiri sepertinya mengira Kapolda hanya mengikuti seremonial upacara HPSN yang digelar sekitar 50 meter jaraknya sebelum gunungan sampah berada.

Namun ternyata, sampah yang menggunung tak menyurutkan niat Kapolda untuk mendakinya. Didampingi sang wakil Brigjen Pol Aneka Pristafuddin dan beberapa pejabat utama Polda Kalsel, Yazid berbincang santai dengan pemulung yang awalnya kaget dan kocar-kacir menghindar melihat banyak polisi menghampiri mereka.

Kebingungan dan rasa takut warga pun hanya sesaat terjadi, Kapolda dengan pembawaannya begitu sederhana dan ramah membuat warga tak sungkan mendekat hingga canda tawa pecah, seakan pemulung melupakan sejenak susahnya hidup dari mengais sampah.   Kapolda yang piawai membaur dengan guyonan khasnya, sontak membuat suasana jadi cair, sehingga benar-benar tidak ada jarak antara seorang berpangkat jenderal polisi bintang dua yang memiliki jabatan tinggi dan rakyat kecil yang hanya bekerja memungut barang bekas di tumpukan sampah untuk dijual dengan rupiah tak seberapa nilainya.

"Kami semua belajar banyak dari semangat ibu-ibu dan bapak di sini. Pekerjaan apapun rela dilakukan demi menghidupi keluarga asal dari rezekinya yang halal dan tak merugikan orang lain," tutur Kapolda, sembari pamit untuk melanjutkan kegiatan upacara peringatan HPSN bersama jajaran yang telah menunggunya di bawah.  

Pewarta: Firman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019