Jakarta, (Antaranews Kalsel) - Bupati Barito Kuala, Kalimantan Selatan Hj Noormiliyani AS mengatakan, setelah menerima penghargaan Adipura kedua tahun 2018, pihaknya bertekad tetap mempertahankan penghargaan kebersihan dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI tersebut.
"Keberhasilan meraih Adipura 2018 ini tetap kami pertahankan di tahun 2019 mendatang" ujar Bupati Batola Hj Noormiliyani AS, ketika ditemui usai menerima Piala Adipura 2018 dari Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, di Gedung Manggala Wanabakti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Senin (14/1).
Untuk mempertahankan itu, sebut dia, pihaknya akan melaksanakan masukan dari Menteri LHK agar dalam menentukan kebijakan kebersihan lingkungan 70 persen kebijakan kepala daerah dan 30 persen penanganan.
"Peran dan kebijakan kepala daerah sangat diperlukan dalam menangani sampah maupun kebersihan, sehingga menteri meminta kepala daerah melakukan kebijakan sebesar 70 persen dan penanganan kebersihan 30 persen,"ungkapnya.
Untuk itu, dia meminta, kepada pedagang di pasar tidak membuang sampah sembarangan karena dapat mengurangi penilaian Adipura.
"Saya imbau kepada ibu-ibu pedagang ikan di pasar tidak membuang bekas sisa potongan ikan disembarang tempat. Buanglah pada tempat yang benar," pintanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
"Keberhasilan meraih Adipura 2018 ini tetap kami pertahankan di tahun 2019 mendatang" ujar Bupati Batola Hj Noormiliyani AS, ketika ditemui usai menerima Piala Adipura 2018 dari Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, di Gedung Manggala Wanabakti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Senin (14/1).
Untuk mempertahankan itu, sebut dia, pihaknya akan melaksanakan masukan dari Menteri LHK agar dalam menentukan kebijakan kebersihan lingkungan 70 persen kebijakan kepala daerah dan 30 persen penanganan.
"Peran dan kebijakan kepala daerah sangat diperlukan dalam menangani sampah maupun kebersihan, sehingga menteri meminta kepala daerah melakukan kebijakan sebesar 70 persen dan penanganan kebersihan 30 persen,"ungkapnya.
Untuk itu, dia meminta, kepada pedagang di pasar tidak membuang sampah sembarangan karena dapat mengurangi penilaian Adipura.
"Saya imbau kepada ibu-ibu pedagang ikan di pasar tidak membuang bekas sisa potongan ikan disembarang tempat. Buanglah pada tempat yang benar," pintanya.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019