Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan berupaya meningkatkan peran pemuda melalui upaya menggairahkan kembali gerakan pramuka di daerah.
Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Kalsel Raudatul Jannah Sahbirin Noor di Banjarmasin Rabu mengatakan, kini pihaknya sangat serius membina para anggotanya agar unggul dalam berinovasi di tingkat nasional.
Salah satu upaya yang dilakukan, tambah dia, adalah belajar ke Jawa Timur, tentang bagaimana sukses membangun jiwa generasi muda melalui pramuka.
Menurut Raudatul Jannah, kedatangan para pengurus Kwarda Kalsel ke Jatim, ingin belajar berbagai kegiatan yang dibuat Kwarda Jatim, sehingga unggul di tingkat nasional.
"Kalsel harus banyak belajar dengan Jatim, bagaimana membuat kepramukaan memiliki gairah di daerah dan dapat bersaing pada tingkat nasional," katanya.
Menurut dia, pihaknya bertekad, generasi muda di Kalsel bisa memiliki energi positif sebagai garda depan dalam kesuksesan suatu bangsa.
Keberadaan para generasi muda yang ikut dalam kepramukaan, tambah dia, akan menumbuhkan sifat mandiri dan kepemimpinan, yang tentunya berguna bagi masa depan dan daerahnya.
"Kalsel sebagai suatu daerah yang heterogen, masalah kedamaian, ketenangan dalam hidup bermasyarakat,lebih unggul dibanding daerah-daerah lain di Indonesia," katanya.
Wakil Ketua Kwarda Pramuka Jatim, AR Purmadi mengatakan, pilihan yang tepat ketika Kalsel datang ke Jatim untuk berkunjung dan belajar bersama.
"Jatim beberapa kali berhasil memenangkan kejuaran pramuka di tingkat nasional," katanya.
Seperti halnya sebuah pemerintahan, lanjut Purmadi, dapat berjalan karena dukungan masyarakatnya.
Begitu juga dengan pramuka, harus dapat dukungan terutama dari sekolah-sekolah, organisasi serta pemerintah.
"Jatim dapat unggul di tingkat nasional karena adanya beberapa program inovasi yang mendapatkan dukungan dari berbagai pihak," kata Purmadi.
Kwarda Pramuka Jatim sejak 2015 hingga 2018 telah memiliki 4 program inovasi kepramukaan, salah satunya Sistem Pengelolaan Anggota Pramuka (SIPA) yang membawa Kwarda Jatim peringkat 1 nasional dalam kompetisi kepramukaan se Indonesia 2018.
Seperti halnya Kwarda Pramuka Kalsel yang sedang membangun Bumi Perkemahan Pramuka yang lebih baik lagi, Kwarda Jatim pun memiliki rencana yang sama di 2019.
Selain Bumi Perkemahan Pramuka, juga membangun pusat pendidikan dan pelatihan Pramuka di Jatim.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Kalsel Raudatul Jannah Sahbirin Noor di Banjarmasin Rabu mengatakan, kini pihaknya sangat serius membina para anggotanya agar unggul dalam berinovasi di tingkat nasional.
Salah satu upaya yang dilakukan, tambah dia, adalah belajar ke Jawa Timur, tentang bagaimana sukses membangun jiwa generasi muda melalui pramuka.
Menurut Raudatul Jannah, kedatangan para pengurus Kwarda Kalsel ke Jatim, ingin belajar berbagai kegiatan yang dibuat Kwarda Jatim, sehingga unggul di tingkat nasional.
"Kalsel harus banyak belajar dengan Jatim, bagaimana membuat kepramukaan memiliki gairah di daerah dan dapat bersaing pada tingkat nasional," katanya.
Menurut dia, pihaknya bertekad, generasi muda di Kalsel bisa memiliki energi positif sebagai garda depan dalam kesuksesan suatu bangsa.
Keberadaan para generasi muda yang ikut dalam kepramukaan, tambah dia, akan menumbuhkan sifat mandiri dan kepemimpinan, yang tentunya berguna bagi masa depan dan daerahnya.
"Kalsel sebagai suatu daerah yang heterogen, masalah kedamaian, ketenangan dalam hidup bermasyarakat,lebih unggul dibanding daerah-daerah lain di Indonesia," katanya.
Wakil Ketua Kwarda Pramuka Jatim, AR Purmadi mengatakan, pilihan yang tepat ketika Kalsel datang ke Jatim untuk berkunjung dan belajar bersama.
"Jatim beberapa kali berhasil memenangkan kejuaran pramuka di tingkat nasional," katanya.
Seperti halnya sebuah pemerintahan, lanjut Purmadi, dapat berjalan karena dukungan masyarakatnya.
Begitu juga dengan pramuka, harus dapat dukungan terutama dari sekolah-sekolah, organisasi serta pemerintah.
"Jatim dapat unggul di tingkat nasional karena adanya beberapa program inovasi yang mendapatkan dukungan dari berbagai pihak," kata Purmadi.
Kwarda Pramuka Jatim sejak 2015 hingga 2018 telah memiliki 4 program inovasi kepramukaan, salah satunya Sistem Pengelolaan Anggota Pramuka (SIPA) yang membawa Kwarda Jatim peringkat 1 nasional dalam kompetisi kepramukaan se Indonesia 2018.
Seperti halnya Kwarda Pramuka Kalsel yang sedang membangun Bumi Perkemahan Pramuka yang lebih baik lagi, Kwarda Jatim pun memiliki rencana yang sama di 2019.
Selain Bumi Perkemahan Pramuka, juga membangun pusat pendidikan dan pelatihan Pramuka di Jatim.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018