Barabai, (Antaranews Kalsel) - Bocah yang menderita autis berinisial RV (7) ditemukan warga tewas tenggelam di sungai Barabai atau tepatnya di belakang Pos Lantas Burung Angggang, Rabu (5/12) sekitar pukul 09.30 wita.

Korban diduga tenggelam karena luput dari pengawasan kedua orangtuanya yang ditinggal sendiri di rumah.

Menurut salah satu warga Barabai, Apri menyampaikan saat kejadian ayahnya sedang bepergian ke Banjarmasin dan ibunya juga sedang sibuk berjualan.

Bocah yang masih bersekolah di SD Luar Biasa (LB) di bangku kelas satu itu sebelumnya sempat dilarikan ke RSHD Barabai hingga akhirnya tidak sempat lagi tertolong.

Saat ini, mayat korban tenggelam tersebut sudah dibawa ke rumah orangtuanya di Jalan Tri Kesuma Keluruhan Barabai Darat.

Menurut gurunya yang mengajar di SDLB, korban dikenal orangnya sangat periang dan sangat aktif serta suka bermain air.

Namun sejak 2 bulan terakhir, korban tidak lagi terlihat turun ke sekolahan yang biasanya diantar oleh orangtuanya.

Baca juga: Atasi Masalah Likuiditas, Klinik Utama Mubarak Fungsikan Fasilitas SCF
Baca juga: Pelajar Murakata Angkatan 1970-1982 sumbangkan ide-ide pembangunan
Baca juga: Tiga calon ketua umum KONI HST lulus verifikasi

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018