Batulicin,(Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan memastikan harga kebutuhan pokok atau lebih dikenal dengan sembako, stabil pada beberapa pasar di daerah tersebut menjelang Hari Natal dan Tahun Baru 2019.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian H Deny Hariyanto melalui Kepala Seksi Pengawasan Perdagangan Nur Rochmah, di Batulicin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Senin, menyatakan hampir semua harga kebutuhan pokok di seluruh pasar di Tanah Bumbu dipastikan akan tetap stabil.
"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak perlu khawatir karena persediaan Sembako di seluruh agen tetap aman dan harganya juga masih stabil," katanya.
Dia menjelaskan, stabilnya harga kebutuhan pokok ditunjang kelancaran distribusi barang dari Pulau Jawa dan Sulawesi, sehingga pedagang di pasar tidak memiliki kesempatan untuk menimbun yang mengakibatkan barang langka dan mahal.
Harga gula pasir Rp11.500/kg, bawang merah Rp24.000/kg, bawang putih Rp22.000/kg, minyak goreng curah Rp11.500/liter, minyak goreng bermerek Rp15.000/liter, dan beras Rp10.000/kg.
Sedangkan harga sayuran seperti kentang Rp16.000/kg, wortel Rp16.000/kg, kol Rp10.000/kg, dan cabai Rp30.000/kg. Harga komoditas tersebut masih relatif stabil atau tidak mengalami kenaikan.
Namun pada hari-hari besar keagamaan seperti Maulid Nabi Muhammad SAW, harga telur ayam rasa mengalami kenaikan hingga Rp400/butir, dari Rp1.500 menjadi Rp1.900/butir.
Kenaikan harga tersebut akibat banyaknya permintaan masyarakat sehingga agen telur banyak yang kehabisan stok, namun saat ini harga telur sudah normal kembali mencapai Rp40.000/rak isi 30 butir.
"Pemerintah daerah akan terus melakukan monitoring terkait kestabilan harga kebutuhan pokok di seluruh pasar yang ada di Tanah Bumbu untuk menunjang ksejahteraan masyarakat Bumi Bersujud," paparnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian H Deny Hariyanto melalui Kepala Seksi Pengawasan Perdagangan Nur Rochmah, di Batulicin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Senin, menyatakan hampir semua harga kebutuhan pokok di seluruh pasar di Tanah Bumbu dipastikan akan tetap stabil.
"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak perlu khawatir karena persediaan Sembako di seluruh agen tetap aman dan harganya juga masih stabil," katanya.
Dia menjelaskan, stabilnya harga kebutuhan pokok ditunjang kelancaran distribusi barang dari Pulau Jawa dan Sulawesi, sehingga pedagang di pasar tidak memiliki kesempatan untuk menimbun yang mengakibatkan barang langka dan mahal.
Harga gula pasir Rp11.500/kg, bawang merah Rp24.000/kg, bawang putih Rp22.000/kg, minyak goreng curah Rp11.500/liter, minyak goreng bermerek Rp15.000/liter, dan beras Rp10.000/kg.
Sedangkan harga sayuran seperti kentang Rp16.000/kg, wortel Rp16.000/kg, kol Rp10.000/kg, dan cabai Rp30.000/kg. Harga komoditas tersebut masih relatif stabil atau tidak mengalami kenaikan.
Namun pada hari-hari besar keagamaan seperti Maulid Nabi Muhammad SAW, harga telur ayam rasa mengalami kenaikan hingga Rp400/butir, dari Rp1.500 menjadi Rp1.900/butir.
Kenaikan harga tersebut akibat banyaknya permintaan masyarakat sehingga agen telur banyak yang kehabisan stok, namun saat ini harga telur sudah normal kembali mencapai Rp40.000/rak isi 30 butir.
"Pemerintah daerah akan terus melakukan monitoring terkait kestabilan harga kebutuhan pokok di seluruh pasar yang ada di Tanah Bumbu untuk menunjang ksejahteraan masyarakat Bumi Bersujud," paparnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018