Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Muhajir Effendi dalam isi sambutannya pada peringatan hari PGRI ke 73 dan Hari Guru Nasional 2018 yang dibacakan Bupati Kotabaru, Sayed Jafar menegaskan, perlunya meningkatkan profesionalisme guru menuju pendidikan abad 21.

Sesuai dengan tema yang diambil yakni Meningkatkan profesionalisme guru menuju pendidikan abad 21 dipilih mengingat tantangan pendidikan di abad ke-21 semakin berat.

Upacara bendera dalam rangka peringatan hari PGRI Ke-73 dan Hari Guru Nasional Tahun 2018 di halaman siring laut Kotabaru dilaksanakan oleh

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat dan dihadiri Kasdim 1004 Kotabaru, Perwakilan Danlanal Kotabaru, Perwakilan Kajari Kotabaru, Pengawas/Penilik Sekolah Se-Kotabaru, Dewan Guru se-Kotabaru, Siswa-Siswi Sekolah Dasar, Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama, Sekolah Lanjutan Tingkat Atas, Mahasiswa,dan tamu undangan lainya.


Sayed Jafar mebacakan amanat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI mengatakan selamat kepada semua guru dan tenaga kependidikan Indonesia terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Dalam kesempatan yang sangat baik ini pula mari kita berdoa semoga martabat guru semakin dijunjung tinggi seiring dengan meningkatnya professionalisme yang diikuti dengan peningkatan kesejahteraan dan dedikasi dalam menjalankan tugasnya di tengah-tengah perayaan Hari Guru  Nasional.

Tema hari guru nasional tahun 2018 adalah meningkatkan profesionalisme guru menuju pendidikan abad 21 tema tersebut dipilih mengingat tantangan pendidikan di abad ke-21 semakin berat hal ini menunjukkan peningkatan profesionalisme.

Lanjutnya, Sikap mental dan komitmen para guru untuk selalu meningkatkan kualitas, agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan perkembangan zaman, revolusi industri ke-4 yang sudah merambah ke semua sektor harus disikapi dengan adil, karena telah mengubah peradaban manusia secara fundamental untuk itu pendudukan memerlukan guru yang profesional, guru yang mampu memanfaatkan kemajuan teknologi informasi yang super cepat.

Untuk meningkatkan kualitas profesi belajar mengajar pada setiap satuan pendidikan dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul dengan kompetensi Global, akan tetapi walaupun teknologi informasi berkembang demikian cepat dan sumber-sumber belajar begitu mudah diperoleh peran guru sebagai pendidik tidak tergantikan oleh kemajuan teknologi tersebut, tugas utama guru adalah mendidik mengajar, membimbing, mengarahkan melatih menilai, dan mengevaluasi setiap peserta didik.

"Oleh sebab itu profesi guru sangat lekat dengan integritas dan kepribadian. Guru tidak hanya bertugas untuk mentransfer ilmu pengetahuan kepada peserta didik," jelasnya.

Tugas guru sebagai pendidik adalah menanamkan nilai-nilai dasar pengembangan karakter peserta didik dalam kehidupan yang termasuk dalam pemanfaatan kemajuan teknologi informasi secara bijak serta sebagai inspirator bagi anak didiknya.

"Sekali lagi Saya ucapkan selamat kepada semua guru dan tenaga kependidikan Indonesia baik ada di dalam maupun di luar sana," ucapnya.


Setelah berakhirnya upacara dilanjutkan dengan penyerahan beasiswa pada anak didik berprestasi mengharumkan nama daerah dan sekolah, baik tingkat SD, SMP, SLTA dan Mahasiswa.

Juga di serahkan hadiah 2 buah kendaraan honda scoopy bagi pemenang undian simpeda KPE.

 

Pewarta: Shohib

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018