Banjarmasin,(Antaranews Kalsel) - Dinas Peternakan dan Perkebunan Kalimantan Selatan mengembangkan itik Alabio di kawasan pelaksanaan Hari Pangan Sedunia ke-38 di Desa Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan Suparmi ditemui saat pelepasan itik di Desa Jejangkit Selasa mengatakan, pengembangan ternak itik di Desa Jejangkit, sebagai percontohan pertanian terpadu.

Menurut dia, saat ini Pemerintah Provinsi Kalsel, sedang mengembangkan program pertanian terpadu, untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan peternak.

"Tahap pertama, kami mengalokasikan 12 paket untuk setiap Kepala Keluarga (KK) dengan total per paket 50 ekor itik jantan dan betina," katanya.

Program tersebut, tambah dia, merupakan program bergulir, yang diharapkan bisa dikembangkan oleh seluruh kelompok tani di daerah tersebut.

Kenapa itik, kata dia, karena itik Alabio merupakan plasmanutfah Kalsel, yang keunggulannya telah diakui secara nasional.

Apalagi potensi pemasaran itik sangat besar, dalam setiap hari sebanyak 3 ribu ekor itik yang bisa disiapkan untuk memenuhi kebutuhan pasar.

"Saya juga akan membangun kerja sama dengan beberapa daerah, seperti dengan DKI untuk pemasaran itik ini," katanya.
 
Kandang Itik di lokasi persawahan kawasan Hari Pangan Sedunia (HPS) Desa Jejangkit Kab. Batola  (Antaranews Kalsel/Latif Thohir)

Menurut Suparmi, kawasan pertanian yang bakal dimanfaatkan untuk peringatan HPS ini, merupakan kawasan yang sangat potensial untuk pengembangan kawasan pertanian terpadu.

"Padi yang selesai dipanen, biasanya juga akan menghasilkan dedak, dedaknya tersebut bisa dimanfaatkan untuk pakan itik, juga sapi dan lainnya," katanya.

Menandai bahwa program tersebut telah berjalan dengan baik, Dinas Peternakan melakukan pelepasan itik-itik tersebut di kawasan sekitar persawahan, yang disaksikan oleh Menteri Pertanian

"Tadi Bapak Menteri mengaku sangat gembira dengan pelepasan itik tersebut, dan berharap potensi tersebut bisa terus dikembangkan," katanya.
Menteri Pertanian Amran Sulaiman berkunjung ke Kawasan HPS di Desa Jejangkit Kab. Batola 16/10/2018 (Antaranews Kalsel/Latif Thohir)

Selain itik, di kawasan HPS juga dikembangkan sektor perikanan serta peternakan lainnya.

Sebagaimana diketahui, kini Gubernur Kalsel dan seluruh jajarannya, sedang bekerja keras menyelesaikan program pengembangan kawasan pertanian terpadu di Desa Jejangkit, dalam rangka menyambut Hari Pangan Sedunia ke-38, yang rencananya bakal dihadiri oleh Presiden Joko Widodo.

Acara tersebut, juga bakal diikuti oleh undangan dari Duta Besar berbagai negara sahabat serta para diplomat, menteri, gubernur, bupati serta wali kota seluruh Indonesia.

Pewarta: Latif Thohir

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018