Barabai, (Antaranews Kalsel) - Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Barabai mengadakan penggalangan dana di seputaran kota Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) untuk korban gempa di Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)  

Ketua Cabang PMII Barabai M Irsyadul Insan, di Barabai, Rabu (8/8), mengatakan puluhan pengurusan yang menjadi partisipan dalam kegiatan penggalangan dana ini dimulai pukul 10.00 Wita dengan mengambil tempat lokasi di Simpang 4 Tangkarau dan dilanjutkan ke pasar-pasar di sekitar Barabai.
 
Penggalangan dana PMII Barabai untuk korban gempa Lombok (Antarakalsel/Fathur/Ist)

Baca juga: PMII Barabai Peringati HUT Kopri

"Penggalangan dana ini bertujuan untuk mengurangi beban saudara kita yang berada di Lombok dan sekitarnya, dan juga sebelumnnya telah beredar instruksi dari Pengurus Besar (PB) PMII  mengenai aksi penggalangan dana ini," katanya, saat memberikan keterangan melalui sambungan telpon.

Pengurus PMII Barabai Nurhesti, mengatakan aksi hari ini sangat mengesankan dimana pihak dia bisa membantu keluarga  yang ada di Lombok, NTB yang terkena gempa dengan bergerak meminta sumbangan ke pasar-pasar.

Diharapkan dia, dana yang terkumpul tersebut dapat membantu warga yang terkena musibah gempa, dan perlunya penggalangan dana tersebut dikarenakan berakar dari kepedulian terhadap sesama dan memberikan bantuan yang bisa dilakukan baik dana ataupun tenaga.
 
Penggalangan dana PMII Barabai untuk korban gempa Lombok (Antarakalsel/Fathur/Ist)

Baca juga: PMII Barabai Galang Dana Untuk Muslim Rohingya

Pengurus lainnya Nurhasanah, mengatakan ternyata masih banyak warga yang perduli terhadap musibah yang menimpa saudaranya di Lombok, mereka masih ada rasa empati kepada yang terkena musibah dan menyisihkan hartanya untuk memberikan bantuan.

"Jadi dengan mengadakan  penggalan dana ini sangat mmbntu untuk saudara-saudara kita yang ada di Lombok, agar mereka itu bisa kembali merasakan kebahagian dan kepedulian dari sesama untuk membangun kembali kehidupan pasca gempa," katanya.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018