Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Polda Kalimantan Selatan menggelar syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-72 yang cukup unik dan tak biasa. Di mana konsep gala diner ala internasional yang dikemas dalam tradisi makan ala Taruna Akademi Kepolisian (Akpol).
Alhasil, acara pun terlihat begitu elegan dan menarik. Namun tak menghilangkan kebermaknaan wujud rasa syukur khas budaya Ketimuran.
"Makna yang ingin kami tonjolkan dalam konsep syukuran kali ini adalah kebersamaan, senasib dan sepenanggungan," ucap Kapolda Kalsel Brigjen Pol Rachmat Mulyana.
(antarakalsel/foto/firman)
Acara yang digelar di Ballroom Golden Tulip Galaxy Hotel Banjarmasin pada Rabu malam itu diawali pemotongan tumpeng oleh Kapolda dan Ketua Bhayangkari Daerah Kalsel Hj Ati Rachmat Mulyana yang menyerahkan potongan nasi kepada anggota tertua dan termuda serta Ketua PP Polri.
Gala diner ala internasional diawali tradisi bersulang bersama yang dikomandoi Kapolda di atas panggung serta diikuti tamu undangan lainnya di meja masing-masing.
Kemudian dilanjutkan makan malam bersama yang didahului laporan perwira yang ditunjuk, yakni Direktur Reserse Narkoba Polda Kalsel Kombes Pol Muhammad Firman dan dilanjutkan pemukulan lonceng pertama oleh Kapolda sebagai tanda berdoa sebelum makan.
"Alhamdulilah seluruh rangkaian menyambut Hari Bhayangkara telah berlangsung sukses dan kami sangat bersyukur kepada Allah SWT dan terima kasih kepada semua pihak yang membantu dalam pelaksanaannya," tutur Rachmat Mulyana yang terlihat begitu gagah dengan setelan jas putih lengkap dengan atribut lambang dan pangkat Polri.
(antarakalsel/foto/firman)
Kapolda pun mengungkapkan jika tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri dilaporkan semakin meningkat dalam tiga tahun terakhir berdasarkan survei yang dilakukan beberapa lembaga survei.
Hal itu menurutnya patut disyukuri meski masih banyak kekurangan dalam pengabdian Polri khususnya di Polda Kalsel kepada masyarakat Banua Kalimantan Selatan.
"Makanya selalu saya tekankan aspek pelayanan. Permudah semua akses masyarakat mendapat pelayanan mulai tingkat Polsek, Polres hingga Polda. Salah satu yang menjadi terobosan kita adalah Aplikasi Sasirangan untuk menjawab percepatan perkembangan teknologi. Jangan sampai kita ketinggalan," paparnya.
Karena tak hanya soal pelayanan, ungkap Rachmat, tindak kejahatan pun semakin canggih yang juga menggunakan teknologi informasi. Untuk itu, peningkatan patroli siber juga mesti dilakukan guna menumpasnya.
(antarakalsel/foto/firman)
Di sela acara santap hidangan, tamu undangan juga disuguhkan tayangan selayang pandang sejarah Polri. Kemudian ditayangkan juga triller film "22 menit" yang diambil dari kisah nyata peristiwa ledakan bom di kawasan Sarinah-Thamrin Jakarta pada tanggal 14 Januari 2016 lalu.
Film karya sutradara Eugene Panji dan Myrna Paramita Pohan itu akan tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia pada tanggal 19 Juli 2018 mendatang.
Dimana Eugene terinspirasi dari keberanian warga Jakarta dalam menghadapi ledakan bom Thamrin dan juga ketahanan bangsa Indonesia dalam menghadapi serangan teroris.
Pada kesempatan itu, Kapolda juga menyerahkan penghargaan kepada anggota dan Polres berprestasi serta penyerahan hadiah para pemenang lomba-lomba dalam rangkaian menyambut HUT Bhayangkara ke-72.
Diantaranya Satgas Merkuri terbaik diraih Polres Barito Kuala, Polresta Banjarmasin dan Polres Tanah Bumbu. Kemudian LHKPN terbaik diraih Polres Tapin, Polres Banjar dan Polres Tanah Laut. Satgas Nusantara terbaik Polres Banjar, Polres Tanah Bumbu dan Polres Tanah Laut.
Satgas Pangan terbaik Polres Hulu Sungai Utara, Polres Tabalong dan Polres Tanah Laut. Satgas Pungli terbaik Polres Tanah Bumbu, Polres Banjar dan Polres Hulu Sungai Selatan.
(antarakalsel/foto/firman)
Kapolres Banjar AKBP Takdir Mattanete juga mendapat apresiasi khusus dari Kapolda lantaran telah mendapatkan penghargan dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atas terlaksananya Program Polres Banjar Ramah Anak dan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan atas dedikasinya pada dunia pendidikan dalam Program Polres Banjar Ramah Anak Disabilitas dan Pustaka Ceria.
Ada juga Polisi Cilik Banua terbaik diraih Pocil Tim B dan Tim A Polres Hulu Sungai Utara serta Polres Banjar. Selanjutnya Brigadir Edu Pramaati anggota Biro Sarpras Polda Kalsel yang menjadi juara pertama Kartini Run 2018 kategori 10 kilometer dibawah usia 40 tahun.
Bhabinkamtibmas terbaik diraih Brigadir Riri Herlianto anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Barabai Barat, Polres Hulu Sungai Tengah dan Dai Kamtibmas terbaik Aiptu HM Rodhyan Noor sebagai Kanit Provos Polsek Kertak Hanyar Polres Banjar.
Terakhir ada Pos Kamling terbaik diraih Pos Kamling RT 05 Desa Purwodadi, Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu.
(antarakalsel/foto/firman)
Untuk acara hiburan diisi penampilan kreasi apik kombinasi musik angklung dari Ikreasindo serta penyanyi wanita papan atas Indonesia Titi Dj.
