Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Ratusan siswa Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan Latihan Angkatan Laut (Kodiklatal) TNI AL dengan menggunakan armada tempur KRI Makassar 590 mengunjungi DPRD Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Wakil Ketua DPRD Kotabaru M Arif yang menyambut datangnya rombongan secara kedinasan mengatakan, dirinya mewakili ketua yang saat ini harus mengikuti rapat koordinasi di kementerian dalam negeri.
"Kami sangat senang mendapat kunjungan keluarga besar TNI AL, sebagai perwujudan kian eratnya hubungan TNI dengan rakyat," kata Arif, Sabtu.
Dalam forum penyambutan di DPRD Kotabaru, Arif menjelaskan tentang profil kabupaten yang memiliki luas hampir seper empat dari luas provinsi Kalsel ini.
Dijelaskannya, Kotabaru merupakan daerah yang sangat pruralis karena dihuni oleh masyarakat yang beraneka ragam suku di Indonesia dan semuanya bisa hidup berdampingan dengan rukun.
Secara geografi, Kabupaten Kotabaru yang berbentuk kepulauan ini tepat berada di sentral nusantara, dengan sumber daya alam yang sangat kaya, baik dari daratan dan lautan.
"Sehingga sangat layak dan tepat kalau dijadikan sebagai ibukota negara Indonesia, karena posisinya yang tepat di tengah-tengah NKRI," ungkapnya.
Dalam diskusi santai yang bersama keluarga besar Kodiklatal angkatan VII/2018 tersebut, Arif menjelaskan peran penting dan kontribusi TNI AL di Kotabaru, baik dalam roda pembangunan bersama rakyat maupun kesigapannya dalam menjaga teritorial negara.
Jadi bukan hanya menjaga keamanan laut, keberadaan TNI AL di Kotabaru juga sangat membantu dalam kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan di berbagai event daerah seperti aksi sosial, donor darah, bedah rumah dan lain-lain.
Sementara Dirlat (Direktur Latihan) Kolonel Laut (P) Tonny Hedijanto, yang meimpin rombongan dalam acara penyambutan tersebut mengatakan, kegiatan yang mereka lakukan merupakan latihan praktek gabungan Wira Jala Yudha ke VII tahun 2018, yaitu latihan praktek layar bagi sejumlah siswa yang terdiri dari Dikmapa, Diktukpa, Diktukba, Dikmaba dan Dikmata.
Menurutnya, hal utama kegiatan tersebut, para siswa dididik agar mengetahui kedinasan yang ada di KRI, peran-peran yang ada di KRI, dan bisa mengaplikasikan teori-teori yang sudah di dapat di kelas Kodiklatal.
Termasuk dalam kunjungan yang akan berlangsung dua hari itu, rombongan juga berkunjung ke Kantor Bupati Kotabaru, Markas Kodim 1004 Kotabaru dan Mapolres Kotabaru.
Diantara rangkaian yang juga akan dilakukan para siswa Kodiklatal yakni kegiatan sosialisasi dan promosi di sejumlah sekolahan diantaranya SMAN1 Sigam, SMAN2 Stagen, SMKN1 dan SMKN2 dilanjutkan donor darah dan pembersihan pantai, serta pemutaran film sejarah Pangeran Antasari.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Wakil Ketua DPRD Kotabaru M Arif yang menyambut datangnya rombongan secara kedinasan mengatakan, dirinya mewakili ketua yang saat ini harus mengikuti rapat koordinasi di kementerian dalam negeri.
"Kami sangat senang mendapat kunjungan keluarga besar TNI AL, sebagai perwujudan kian eratnya hubungan TNI dengan rakyat," kata Arif, Sabtu.
Dalam forum penyambutan di DPRD Kotabaru, Arif menjelaskan tentang profil kabupaten yang memiliki luas hampir seper empat dari luas provinsi Kalsel ini.
Dijelaskannya, Kotabaru merupakan daerah yang sangat pruralis karena dihuni oleh masyarakat yang beraneka ragam suku di Indonesia dan semuanya bisa hidup berdampingan dengan rukun.
Secara geografi, Kabupaten Kotabaru yang berbentuk kepulauan ini tepat berada di sentral nusantara, dengan sumber daya alam yang sangat kaya, baik dari daratan dan lautan.
"Sehingga sangat layak dan tepat kalau dijadikan sebagai ibukota negara Indonesia, karena posisinya yang tepat di tengah-tengah NKRI," ungkapnya.
Dalam diskusi santai yang bersama keluarga besar Kodiklatal angkatan VII/2018 tersebut, Arif menjelaskan peran penting dan kontribusi TNI AL di Kotabaru, baik dalam roda pembangunan bersama rakyat maupun kesigapannya dalam menjaga teritorial negara.
Jadi bukan hanya menjaga keamanan laut, keberadaan TNI AL di Kotabaru juga sangat membantu dalam kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan di berbagai event daerah seperti aksi sosial, donor darah, bedah rumah dan lain-lain.
Sementara Dirlat (Direktur Latihan) Kolonel Laut (P) Tonny Hedijanto, yang meimpin rombongan dalam acara penyambutan tersebut mengatakan, kegiatan yang mereka lakukan merupakan latihan praktek gabungan Wira Jala Yudha ke VII tahun 2018, yaitu latihan praktek layar bagi sejumlah siswa yang terdiri dari Dikmapa, Diktukpa, Diktukba, Dikmaba dan Dikmata.
Menurutnya, hal utama kegiatan tersebut, para siswa dididik agar mengetahui kedinasan yang ada di KRI, peran-peran yang ada di KRI, dan bisa mengaplikasikan teori-teori yang sudah di dapat di kelas Kodiklatal.
Termasuk dalam kunjungan yang akan berlangsung dua hari itu, rombongan juga berkunjung ke Kantor Bupati Kotabaru, Markas Kodim 1004 Kotabaru dan Mapolres Kotabaru.
Diantara rangkaian yang juga akan dilakukan para siswa Kodiklatal yakni kegiatan sosialisasi dan promosi di sejumlah sekolahan diantaranya SMAN1 Sigam, SMAN2 Stagen, SMKN1 dan SMKN2 dilanjutkan donor darah dan pembersihan pantai, serta pemutaran film sejarah Pangeran Antasari.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018