Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) -Komandan Korem (Danrem) 101/Antasari Kolonel Inf Yudianto Putrajaya mengingatkan aparat gabungan yang bertugas mengamankan acara Haul Guru Sekumpul agar harmonis dengan jamaah.

"Keberadaan petugas jangan sampai membuat jamaah justru merasa tidak nyaman," kata Yudianto di Banjarbaru, Sabtu.

Dia pun meminta kepada petugas yang berjaga dalam pengamanan Presiden RI Joko Widodo agar tidak mengganggu kegiatan keagamaan jamaah saat pelaksanaan haul almarhum KH Zaini Abdul Ghani tersebut.

"Menyatulah dengan jamaah, rakyat yang mengikuti kegiatan haul terbesar di Indonesia yang sangat mencintai dan rindu akan abah Guru Sekumpul," paparnya.

Danrem menekankan jika kondisi yang aman dan kondusif sangat penting selama kehadiran Presiden Joko Widodo di tengah-tengah jamaah haul yang diperkirakan bisa mencapai satu juta orang.

Untuk itu, tak hanya aparat, Danrem juga mengingatkan para relawan agar benar-benar melaksanakan tugasnya dengan baik demi sama-sama menjaga situasi tenang dan nyaman hingga berakhirnya prosesi Haul ke-13 ulama kharismatik yang juga dikenal dengan sebutan Guru Ijai itu.

Presiden RI Joko Widodo dijadwalkan tiba di Bandara Syamsudin Noor pada Minggu (25/3) pukul 15.00 WITA. Setelah beristirahat sejenak di Novotel Banjarbaru, Presiden dan rombongan menuju acara Haul Guru Sekumpul di Martapura, Kabupaten Banjar.

Selain menghadiri acara keagamaan di Kota Intan itu, Presiden Jokowi juga dijadwalkan melakukan penyerahan KIP dan KIS di Lapangan Murjani Banjarbaru pada Senin (26/3) dan sejumlah agenda lainnya di Bumi Lambung Mangkurat.
 

Pewarta: Firman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018