Martapura, (Antaranews Kalsel) - Jumlah jamaah yang menghadiri haul (peringatan wafatnya) ulama besar Kalimantan Selatan KH Zaini Abdul Ghani ke-13 diperkirakan mencapai 1 juta lebih yang berasal dari berbagai daerah baik Kalsel maupun luar daerah.    
     
Bupati Banjar Khalilurrahman di Kota Martapura, Selasa mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Banjar menjadi tuan rumah yang baik dalam pelaksanaan haul abah Guru Sekumpul itu.
     
"Jamaahnya sangat banyak sehingga kita harus bisa menjadi tuan rumah yang baik dan ramah, apalagi jamaah tidak hanya dari luar Kalsel, tetapi juga dari luar negeri," ujarnya.     
     
Ia mengatakan, pelaksanaan haul Ulama yang mendapat gelar Al-Arif billah Syech Zaini Abdul Ghani itu dilaksanakan Minggu (25/3), tetapi persiapan sudah sejak jauh-jauh hari.
     
Disebutkan, persiapan itu dilakukan karena perkiraan jumlah jamaah yang semakin tahun semakin banyak sehingga memerlukan persiapan matang dan terencana di seluruh sektor.     
     
"Persiapan dilakukan menyeluruh baik pengaturan jamaah, arus lalu lintas dan lokasi parkir kendaraan hingga persiapan lainnya yang melibatkan berbagai pihak terkait," ungkapnya.    
     
Dijelaskan, persiapan juga sudah dilakukan Pemkab Banjar melibatkan panitia haul, personel TNI/Polri serta masyarakat yang membantu suka rela demi kelancaran acara.     
     
Panitia juga mendirikan puluhan posko bagi jamaah haul disamping persiapan konsumsi atau makanan bagi jamaah dengan memotong puluhan ekor sapi sumbangan dari berbagai pihak.     
     
Khusus demi kelancaran arus lalu lintas, jajaran Polres Banjar dan Dinas Perhubungan menyebar peta jalur masuk dan keluar jamaah yang akan berpusat di Langgar Ar Raudhah, Jalan Sekumpul.     
     
"Kami mengimbau pedagang tidak berjualan di bahu jalan sehingga bisa memperlancar arus lalu lintas dan warga yang menyewakan rumah, harganya jangan berlebihan," pesan bupati.    

Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian Banjar, Farid Soufian mengatakan, pihaknya menyosialisasikan haul Guru Sekumpul baik jalur masuk dan  jalur keluar kepada masyarakat. 
     
"Sosialisasi melalui media cetak dan  elektronik. Kami juga menginformasikan tentang posko-posko dan tempat-tempat yang bisa menjadi persinggahan jamaah haul," katanya.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018