Martapura, (Antaranews Kalsel) - Komandan Distrik Militer (Dandim) 1006/Martapura, Kalimantan Selatan Ngismangil siap membangun posko siaga kebakaran hutan dan lahan di wilayah distrik setempat.
"Kami siap membangun posko yang menjadi pusat kendali siaga kebakaran hutan dan lahan termasuk satgas siaga bencana alam di tingkat kecamatan," ujarnya di Martapura, Jumat.
Ia mengatakan persiapan pembangunan posko siaga kebakaran sebagai tindaklanjut instruksi Presiden RI Joko Widodo melalui Danrem 101/ Ant Kolonel Inf Yudianto Putra tentang pencegahan kebakaran hutan dan lahan.
Posko juga disiapkan untuk menangani segala bentuk bencana alam sehingga potensi bencana bisa diantisipasi dan ditangani cepat dan tepat pascabencana, katanya.
Ia sudah mengumpulkan perwira di jajaran kodim dan Komandan Rayon Militer (Danramil) untuk menyiapkan pembangunan posko antisipasi bencana itu.
Dia mengatakan koramil yang diminta segera membangun posko berada pada tiga wilayah yakni Koramil-05/Karang Intan, Koramil-07/Bjb dan Koramil-12/Liang Anggang.
"Pembangunan posko di tiga koramil itu membawahi beberapa kecamatan seperti Koramil-05/Karang Intan yang mengawasi potensi karhutla di sejumlah kecamatan," ungkapnya.
Dikatakan, dirinya sebagai pemegang komando kewilayahan yang membawahi dua wilayah yakni Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru sudah menginstruksikan pembangunan posko tersebut.
"Pembangunan posko ditarget dalam waktu segera sehingga apabila terjadi bencana maka bisa diantisipasi melalui kekuatan personel TNI maupun unsur lain yang dilibatkan," ujarnya.
Ditambahkan, pembangunan posko karhutla dan satgas penanggulangan bencana alam tingkat kecamatan akan melibatkan personel Polri dan perwakilan instansi terkait lainnya.
"Kami saling bersinergi dengan unsur lain baik personel Polri dan perwakilan intansi terkait sehingga pencegahan karhutla bisa maksimal dan bencana bisa diantisipasi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
"Kami siap membangun posko yang menjadi pusat kendali siaga kebakaran hutan dan lahan termasuk satgas siaga bencana alam di tingkat kecamatan," ujarnya di Martapura, Jumat.
Ia mengatakan persiapan pembangunan posko siaga kebakaran sebagai tindaklanjut instruksi Presiden RI Joko Widodo melalui Danrem 101/ Ant Kolonel Inf Yudianto Putra tentang pencegahan kebakaran hutan dan lahan.
Posko juga disiapkan untuk menangani segala bentuk bencana alam sehingga potensi bencana bisa diantisipasi dan ditangani cepat dan tepat pascabencana, katanya.
Ia sudah mengumpulkan perwira di jajaran kodim dan Komandan Rayon Militer (Danramil) untuk menyiapkan pembangunan posko antisipasi bencana itu.
Dia mengatakan koramil yang diminta segera membangun posko berada pada tiga wilayah yakni Koramil-05/Karang Intan, Koramil-07/Bjb dan Koramil-12/Liang Anggang.
"Pembangunan posko di tiga koramil itu membawahi beberapa kecamatan seperti Koramil-05/Karang Intan yang mengawasi potensi karhutla di sejumlah kecamatan," ungkapnya.
Dikatakan, dirinya sebagai pemegang komando kewilayahan yang membawahi dua wilayah yakni Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru sudah menginstruksikan pembangunan posko tersebut.
"Pembangunan posko ditarget dalam waktu segera sehingga apabila terjadi bencana maka bisa diantisipasi melalui kekuatan personel TNI maupun unsur lain yang dilibatkan," ujarnya.
Ditambahkan, pembangunan posko karhutla dan satgas penanggulangan bencana alam tingkat kecamatan akan melibatkan personel Polri dan perwakilan instansi terkait lainnya.
"Kami saling bersinergi dengan unsur lain baik personel Polri dan perwakilan intansi terkait sehingga pencegahan karhutla bisa maksimal dan bencana bisa diantisipasi," katanya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018