Banjarmasin Buat Pelayanan Pesan Jasa Kelotok Daring

Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina di Balaikota, Selasa, menjelaskan, layanan pemesanan jasa trasportasi kelotok ini bisa diakses masyarakat lewat aplikasi "Ayo Ke Banjarmasin".

"Di dalam aplikasi itu ada Go Kelotok, masyarakat bisa memesan kelotok di sana untuk jelajah wisata sungai Martapura," paparnya.

"Caranya tidak berbeda dengan kita menggunakan layanan Gojek atau Greb saat meminta pelayanan trasportasi di darat," ucapnya.

Layanan Go Kelotok ini, ujar Ibnu Sina, akan mulai diresmikan pada Rabu (28/2/2018) dalam peluncuran program Banjarmasin smart city. Namun saat ini dalam uji cobanya sudah bisa digunakan.

Menurut dia, adanya program layanan trasporatsi sungai secara online atau daring ini sebagai bentuk menyukseskan program Banjarmasin Smart City atau kota pintar.

Ini, kata dia, sebagai upaya pemerintah kota untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang hampir rata-rata sudah mengunakan layanan internet dalam kebutuhan sehari-hari.

Sebagai kota yang berjuluk "Kota Seribu Sungai", lanjut dia, peningkatan pelayanan jasa trasportasi sungai harus ditingkatkan, sebab kemana-mana bisa dituju melewati jalur sungai tidak hanya jalan darat pada kota ini.

Dari itu, Kota Banjarmasin yang bercita-cita sebagai kota sungai terindah di Indonesia, akan terus melestarikan trasportasi sungai ini sebagai bagian pendukungnya.

Dari laporan yang dia dapatkan, saat ini ada sebanyak 14 buah kelotok yang sudah siap atau masuk dalam layanan kelotok online atau daring tersebut.

Sementara, lanjut Ibnu Sina, ada sebanyak lima dermaga yang menjadi tempat penjemputan bagi konsumen yang memesan jasa trasportasi sungai jenis kelotok ini.

"Ya, dimaklumi lah, tidak seperti angkutan di darat yang bisa menjemput konsumennya di mana saja, kelotok kan ada keterbatasan untuk itu, tapi kita pastikan harganya akan murah, sebab sudah tercantum juga saat kita memesannya sesuai tujuan," pungkasnya.***1***