Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tabalong Aries Heryanto mengatakan program integrasi sapi - sawit dalam rangka mencukupi kebutuhan sapi potong perlu dukungan pihak swasta.

Salah satunya perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Astra Agro Lestari 1 yang berada di Desa Hayup, Kecamatan Haruai yang selama ini jadi lokasi integrasi sapi - sawit.

"Program integrasi sapi - sawit menjadi salah satu terobosan pemerintah daerah dalam rangka mencukupi kebutuhan sapi potong di Tabalong," jelas Aries saat melakukan pertemuan dengan manajemen PT Astra Agro Lestari 1, Senin.

Selama ini sapi yang memanfaatkan limbah sawit di sekitar kebun milik PT AAL 1 terbukti berat badannya lebih tinggi karena itu harga jualnya pun lebih mahal.

Bersama anggota komisi 2 lainnya Aries mengajak pihak PT AAL 1 untuk mendukung program integritas sapi - sawit mengingat masih rendahnya populasi sapi potong di wilayah ini.

"Perusahaan perlu menginventarisasi populasi sapi yang berada di areal kebun sawit untuk bisa masuk program integrasi sapi - sawit," jelas Mursalin.

Administrator PT AAL 1 Arief Wahyu Purwanto mengakui banyak sapi lokal yang mencari makan di dalam areal kebun sawit namun belum dikelola secara profesional.

"Integrasi sapi - sawit yang ada di areal kami memang belum dikelola secara profesional dan hanya bersifat personal," jelas Arief.

Ke depan ada peran serta pemerintah daerah untuk memfasilitasi program ini agar pemilik ternak bisa lebih tertib memanfaatkan limbah sawit milik PT AAL.

Mengingat dari sekitar 3.700 hektare kebun sawit di beberapa lokasi kurang aman bagi ternak seperti sapi.

Jika program integritas Sapi - sawit ini dituangkan dalam nota kesepahaman ungkap Arief maka pihak perusahaan akan mengatur lokasi yang lebih aman bagi sapi mencari makanan.

Sehingga kotoran sapinya pun lebih mudah dimanfaatkan untuk keperluan tanaman sawit.

Sementara itu anggota komisi 2 lainnya Arbayah menyampaikan akan menindaklanjuti hasil pertemuan dengan manajeman PT AAL terkait percepatan program integritas sapi - sawit dengan pihak eksekutif.

Selain Arbayah hadir pula dalam pertemuan Pahriadi, Diyah Susana Triyastuti, Supardi dan Maya Dina Yanti yang tergabung di komisi 2 dewan setempat.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018