Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah XI pada tahun 2018 mentargetkan 523 program studi di 168 perguruan tinggi swasta se-Kalimantan mendapat status akreditasi B.
Koordinator Kopertis XI Idiannnor Wahyudi di Banjarmasin, Senin, mengatakan, saat ini sekitar 40 persen prodi yang ada masih akreditasi C.
Khusus di Kalimantan Selatan (Kalsel) yang akreditasinya C diperkirakan mencapai 30 persen dari sekitar 250 prodi yang ada di 46 PTS.
"Kami bertekad pada tahun ini yang C itu tidak ada lagi, kita usahakan bagaimana caranya semua PTS minimal akreditasi B," kata Idiannnor Wahyudi usai Rapat Kerja Wilayah Kopertis XI.
Upaya menjadikan akreditasi C ke akreditasi B di semua PTS sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan dan mendorong upaya peningkatan status ini, termasuk akreditasi institusinya.
Dia mengungkapkan, apabila program studinya sudah mendapatkan akreditasi B, maka akan lebih mudah menaikkan akreditasi PTS yang masih C menjadi.
Dari 46 PTS yang ada di Kalsel, semuanya sudah menuju akreditasi B dan satu PTS akan hampir mendekati akreditasi A pada tahun ini.
"Sebenarnya meraih akreditasi B tidak begitu sulit, asal ada komitmen yang kuat dari pihak yayasan, kemauan, dan kinerja para dosen seperti melakukan riset, penelitian, kajian ilmiah, dan sebagainya," katanya.
Selain itu, tambah dia, Kopertis Wilayah XI akan terus melatih PTS dalam menjalankan memanajemen dosen, mahasiswa, administrasi, akademik, dan insfratuktur.
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor sangat mendukung upaya Kopertis untuk meningkatkan status perguruan tinggi.
Nilai akreditasi yang terus membaik, secara otomatis juga akan meningkatkan kualitas lembaga pendidikan.
"Bila lembaga pendidikannya berkualitas, maka mahasiswa yang dihasilkan juga akan berkualitas dan berdaya saing," katanya.
Lulusan yang berkualitas, tambah dia, akan sangat membantu proses pembangunan dan peningkatan sumber daya manusia daerah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Koordinator Kopertis XI Idiannnor Wahyudi di Banjarmasin, Senin, mengatakan, saat ini sekitar 40 persen prodi yang ada masih akreditasi C.
Khusus di Kalimantan Selatan (Kalsel) yang akreditasinya C diperkirakan mencapai 30 persen dari sekitar 250 prodi yang ada di 46 PTS.
"Kami bertekad pada tahun ini yang C itu tidak ada lagi, kita usahakan bagaimana caranya semua PTS minimal akreditasi B," kata Idiannnor Wahyudi usai Rapat Kerja Wilayah Kopertis XI.
Upaya menjadikan akreditasi C ke akreditasi B di semua PTS sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan dan mendorong upaya peningkatan status ini, termasuk akreditasi institusinya.
Dia mengungkapkan, apabila program studinya sudah mendapatkan akreditasi B, maka akan lebih mudah menaikkan akreditasi PTS yang masih C menjadi.
Dari 46 PTS yang ada di Kalsel, semuanya sudah menuju akreditasi B dan satu PTS akan hampir mendekati akreditasi A pada tahun ini.
"Sebenarnya meraih akreditasi B tidak begitu sulit, asal ada komitmen yang kuat dari pihak yayasan, kemauan, dan kinerja para dosen seperti melakukan riset, penelitian, kajian ilmiah, dan sebagainya," katanya.
Selain itu, tambah dia, Kopertis Wilayah XI akan terus melatih PTS dalam menjalankan memanajemen dosen, mahasiswa, administrasi, akademik, dan insfratuktur.
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor sangat mendukung upaya Kopertis untuk meningkatkan status perguruan tinggi.
Nilai akreditasi yang terus membaik, secara otomatis juga akan meningkatkan kualitas lembaga pendidikan.
"Bila lembaga pendidikannya berkualitas, maka mahasiswa yang dihasilkan juga akan berkualitas dan berdaya saing," katanya.
Lulusan yang berkualitas, tambah dia, akan sangat membantu proses pembangunan dan peningkatan sumber daya manusia daerah.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018