Banjarbaru,(Antaranews Kalsel)-Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan, menjalin sinergi dengan aparat penegak hukum lainnya untuk mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkoba.

"Kami menjalin sinergitas terutama dengan aparat kepolisian guna mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkoba," ujar Kepala BNN Banjarbaru AKBP Sugito di Banjarbaru, Jumat.

Ia mengatakan, sinergitas bersama personel kepolisian terutama dengan Satuan Resnarkoba yang menjalankan tugas penindakan narkotika di wilayah hukum setempat.

Dijelaskan, salah satu bentuk sinergi dengan Polres Banjarbaru hingga Polsek jajaran adalah saat pengungkapan kasus penyalahgunaan narkoba baik menindak pemakai maupun pengedarnya.

"Jika ada pengembangan kasus yang kami tangani, selalu melibatkan personel Satuan Resnarkoba dibantu Satuan Buser untuk mencegah berbagai kemungkinan yang terjadi di lapangan," ungkapnya.

Menurut dia, pihaknya juga bekerja sama dengan aparat kejaksaan terutama koordinasi mengenai tuntutan hukum yang akan dikenakan terhadap tersangka pemakai maupun pengedar narkoba.

"Intinya, kami menjalin sinergitas dalam setiap menjalankan tugas agar hasilnya maksimal dan pengungkapan kasusnya cepat dan tepat terhadap sasaran," ucapnya.

Ditambahkan Kasi Berantas AKP Abdul Mufid, pihaknya melaksanakan fungsi penyelidikan dan penyidikan bekerja sama dengan berbagai pihak baik polres hingga direktorat narkoba polda Kalsel.

Disebutkan, sinergitas terkini yang dilakukan personel BNN dengan personel Satuan Resnarkoba dan Satuan Buser yakni pengungkapan jaringan sabu-sabu antarkota di Kalsel.

Dikatakan, hasil tugas bersama itu adalah menangkap empat orang yang terlibat jaringan narkoba yakni pemakai, perantara atau kurir dan juga pengedar barang haram itu.

"Empat tersangka berhasil ditangkap yakni Fauzan dan Rusi sebagai pemakai, Nasir yang bertindak sebagai perantara dan Edy Amrullah sebagai pengedar sabu-sabu," ujarnya.

Dari tangan tersangka disita barang bukti sabu-sabu dengan berat kotor 7,52 gram dan berat bersih 5,56 gram yang dimusnahkan di kantor BNN Banjarbaru, Kamis (8/2).

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018