Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor mengatakan, pihaknya akan berupaya mempercepat pertumbuhan investasi daerah, antara lain dengan mempercepat pembangunan infrastruktur dan penyempurnaan kebijakan bagi masuknya investasi lokal, nasional maupun luar negeri.

Menurut gubernur usai mengikuti pertemuan dengan Presiden Joko widodo di Jakarta Selasa mengatakan, pihaknya akan segera mengambil langkah-langkah strategis bagi penyempurnaan kebijakan percepatan pelaksanaan investasi di daerah.

Presiden Joko Widodo, tambah Gubernur, berharap pemerintah daerah bergerak cepat mengambil langkah langkah penting bagi percepatan pertumbuhan investasi di daerah.

"Bersama pemerintah pusat,kami perintah provinsi terus mendorong kemajuan pembangunan dunia usaha di daerah, khususnya penguatan citra sebagai daerah tujuan investasi," katanya.

Beberapa upaya yang dilakukan, antara lain selain memangkas proses perizinan dan birokrasi daerah, juga meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) terutama untuk memberikan pelayanan kepada dunia usaha.

Selain itu, menggenjot pembangunan infrastruktur daerah, baik itu jalan, pelabuhan, bandara dan lainnya, yang penting untuk perkembangan kemajuan investasi daerah.

Pemprov juga berupaya, meningkatkan pengembangan industri baik itu, industri tambang dan kelapa sawit, sehingga ke depan Kalsel tidak lagi mengekspor bahan mentah tetapi sudah barang jadi hasil industri.

Sahbirin mengungkapkan, pada rapat kerja bersama gubernur se Indonesia, di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (23/1) pagi, Presiden Joko Widodo meminta seluruh kepala daerah menjaga citra Indonesia sebagai daerah tujuan investasi dengan memberikan kemudahan bagi investor.

Rapat kerja dengan tema "Percepatan Pelaksanaan Usaha di Daerah" dihadiri seluruh gubernur, termasuk Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor.

Selain pejabat negara setingkat gubernur, Presiden Jokowi juga mengundang Ketua DPRD Provinsi sebagai Indonesia.

Dicontohkan presiden, jika ada investor yang akan membangun pembangkit tenaga listrik di daerah, berikan kemudahan sesuai prosedur yg layak.

"Jangan sampai lama waktu proses perizinan di tingkat pusat lebih sederhana atau lebih mudah dari penyelesaian perizinan dari daerah," ingatnya.

Daerah, tambah dia, harus bisa menyakinkan calon investor jika perizinan investasi di Indonesia mudah dan aman.

Presiden juga berharap, peneguhan komitmen kepala daerah untuk terus memantau langsung segala aspek birokrasi bagi kemudahan perizinan usaha.

Daerah juga diingatkan terus melakukan penguatan kerja sama dengan stakeholder terkait, termasuk dengan pelaku dunia usaha.

Menurut Gubernur, pada kesempatan tersebut,Presiden Jokowi juga mengharapkan para gubernur melalui satuan kerja perangkat daerah untuk memantapkan pelayanan perizinan satu pintu dalam rangka memudahkan calon investor.

Pemerintah akan terus mendorong bagi kemudahan dan percepatan pembangunan di sektor dunia usaha.

Baik pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/ kita harus memiliki visi sama dan terukur dalam upaya mewujudkan kemudahan dan percepatan usaha di daerah.

Pesan penting lain yang disampaikan presiden adalah pentingnya penguatan ekonomi kerakyatan di masing masing daerah dengan cara mendorong pertumbuhan usaha kecil menengah dan kerajinan rumah tangga.

Pewarta: Ulul Maskuriah

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018