Banjarbaru (Antaranews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor meminta jajaran Kementerian Agama menjaga kerukunan umat beragama sehingga terwujud situasi dan suasana kondusif antar pemeluk agama.


"Harapan kami, jajaran Kemenag Kalsel mampu menjadi jembatan bagi kerukunan umat beragama," ujarnya usai mengikuti peringatan Hari Amal Bakti Kemenag ke-72 di Banjarbaru, Rabu.

Ia mengatakan, jajaran kemenag di seluruh Kalsel harus mampu memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan RI yang terdiri dari beragam suku dan agama.

Ditekankan, kebhinekaan merupakan anugerah yang patut disyukuri sekaligus menjadi sebuah tantangan yang besar dan nyata sehingga terwujud kerukunan antarumat beragama.

"Perbedaan suku dan agama harus disyukuri sekaligus menjadi tantangan terutama bagi umat muslim karena Islam itu damai dan mampu menjadi perekat kerukunan umat beragama," ucapnya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kalsel Noorfahmi mengatakan, seluruh jajarannya siap menjadikan peringatan HAB Kemenag ke-72 sebagai sarana memperbaiki kinerja.

"Peringatan ini menjadi momentum bagi seluruh jajaran Kemenag Kalsel untuk bekerja lebih baik, terutama bagi aparatur sipil negara yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota," ujarnya.

Menurut dia, pihaknya secara internal siap membenahi seluruh ASN sehingga kinerja mereka lebih baik termasuk bisa berinovasi khususnya dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat.

Dijelaskan, pelayanan yang sudah disiapkan yakni Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang disiapkan pada salah satu ruangan didalam Kantor Kemenag Kalsel di Banjarmasin.

"Kami menyiapkan ruangan khusus bagi masyarakat yang ingin berurusan dan mereka dilayani secara elektronik dengan sistem "online" sehingga makin mudah dan bebas pungli," ujarnya.

Dikatakan, pelayanan yang diberikan sebagai upaya memberi kemudahan bagi seluruh masyarakat terutama dalam proses pengurusan perizinan berkaitan dengan kepentingannya.

"Masyarakat bisa menjadi lebih mudah mengurus perizinan diantaranya izin membangun masjid, izin mendirikan ponpes dok termasuk perizinan menjadi biro perjalanan umrah," katanya

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018