Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan menggelar acara sholawatan untuk memperingati tutup tahun 2017 yang dipusatkan di Taman Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kamboja di Jalan H Anang Adnansi, Banjarmasin Tengah, Minggu malam.
Gelar acara yang dimulai pukul 20.00 Wita itu cukup menyedot perhatian masyarakat yang tengah ke luar rumah untuk mengikuti kemeriahan detik-detik malam pergantian tahun dari 2017 ke 2018.
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina menyatakan, Banjarmasin bersholawat untuk memperingati tutup tahun sudah dilakukan pada 2016 lalu, dan ini akan terus dilaksanakan hingga akhir kepemimpinannya pada 2021 nanti.
"Kalau tahun lalu (2016) kita gelarnya bertempat di siring sungai Martapura, tahun ini (2017) kita cari suasana baru di RTH Kamboja," ujarnya saat membuka Banjarmasin bersholawat dalam menutup dan menyambut tahun baru tersebut
Lewat sholawat, ucap Ibnu Sina, daerah Banjarmasin diharapkan akan selalu mendapat kedamaian dan kebahagiaan yang bisa mensejahterakan masyarakatnya.
Menurut dia, gelar sholawatan di malam pergantian tahun ini bertujuan pula untuk menghibur masyarakat, karena Banjarmasin merupakan daerah yang kental releginya.
"Kita tidak ingin masyarakat menggelar acara hura-hura yang tidak ada manfaatnya, lebih baik berdoa bersama di sini untuk menyongsong kehidupan lebih baik selanjutnya ditahun 2018," ujar politisi PKS itu.
Menurut dia, gelar acara sholawatan ini juga untuk memecah penumpukan masa, karena sangat banyak pula masyarakat dari daerah lain yang berlibur di Banjarmasin pada tahun baru ini.
"Titik penumpukan massa pada malam pergantian tahun ini yang sangat besar itu di objek wisata siring sungai Martapura, untuk mengurangi kemacetan, maka upayakan memecah penumpukan masa dengan gelar acara seperti ini," beber Ibnu Sina.
Dia pun juga sudah mengintruksikan hingga kekelurahan agar pula menggelar acara hiburan rakyat pada malam pergantian tahun ini, agar mengurangi massa yang turun kejantung kota.
Sebagaimana diketahui, kata dia, untuk memberikan ruang bagi massa yang merayakan malam pergantian tahun ini, maka jalan protokol Sudirman dan Lambung Mangkurat ditutup.
"Kita harap pada malam pergantian tahun ini berjalan aman dan damai, dan Banjarmasin mendapat berkah dengan gelar sholawatan ini," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Gelar acara yang dimulai pukul 20.00 Wita itu cukup menyedot perhatian masyarakat yang tengah ke luar rumah untuk mengikuti kemeriahan detik-detik malam pergantian tahun dari 2017 ke 2018.
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina menyatakan, Banjarmasin bersholawat untuk memperingati tutup tahun sudah dilakukan pada 2016 lalu, dan ini akan terus dilaksanakan hingga akhir kepemimpinannya pada 2021 nanti.
"Kalau tahun lalu (2016) kita gelarnya bertempat di siring sungai Martapura, tahun ini (2017) kita cari suasana baru di RTH Kamboja," ujarnya saat membuka Banjarmasin bersholawat dalam menutup dan menyambut tahun baru tersebut
Lewat sholawat, ucap Ibnu Sina, daerah Banjarmasin diharapkan akan selalu mendapat kedamaian dan kebahagiaan yang bisa mensejahterakan masyarakatnya.
Menurut dia, gelar sholawatan di malam pergantian tahun ini bertujuan pula untuk menghibur masyarakat, karena Banjarmasin merupakan daerah yang kental releginya.
"Kita tidak ingin masyarakat menggelar acara hura-hura yang tidak ada manfaatnya, lebih baik berdoa bersama di sini untuk menyongsong kehidupan lebih baik selanjutnya ditahun 2018," ujar politisi PKS itu.
Menurut dia, gelar acara sholawatan ini juga untuk memecah penumpukan masa, karena sangat banyak pula masyarakat dari daerah lain yang berlibur di Banjarmasin pada tahun baru ini.
"Titik penumpukan massa pada malam pergantian tahun ini yang sangat besar itu di objek wisata siring sungai Martapura, untuk mengurangi kemacetan, maka upayakan memecah penumpukan masa dengan gelar acara seperti ini," beber Ibnu Sina.
Dia pun juga sudah mengintruksikan hingga kekelurahan agar pula menggelar acara hiburan rakyat pada malam pergantian tahun ini, agar mengurangi massa yang turun kejantung kota.
Sebagaimana diketahui, kata dia, untuk memberikan ruang bagi massa yang merayakan malam pergantian tahun ini, maka jalan protokol Sudirman dan Lambung Mangkurat ditutup.
"Kita harap pada malam pergantian tahun ini berjalan aman dan damai, dan Banjarmasin mendapat berkah dengan gelar sholawatan ini," pungkasnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018