Paringin, (Antaranews Kalsel) - Pertamina melalui PT Anugerah Duta Balangan kembali melaksanakan operasi pasar elpiji 3 kilogram dengan harga Rp17.500/tabung di Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, Senin (18/12).
Opetasi pasar elpiji tersebut berdasarkan surat permintaan Pemerintah Kabupaten Balangan, melalui pasangan Bupati dan Wakil Bupati Balangan, H Ansharuddin dan H Syaifullah.
Bupati dan wakil bupati terus memantau perkembangan pendistribusi elpiji bersubsidi yang sejak beberapa pekan terakhir sulit didapatkan masyarakat.
Menurut Bupati, kelangkaan gas elpiji bersubsidi, sangat mempengaruhi kegiatan masyarakat, terutama untuk aktivitas dapur warga.
Kelangkaan tersebut juga memicu terjadinya kenaikan harga ditingkat eceran, dari Rp20.000 bahkan hingga di atas Rp30.000.
Salah satu karyawan PT Anugerah Duta Balangan, Asman mengungkapkan, program kali ini mengambil tempat di halaman salah satu pangkalan binaan mereka, di Rumah saudara H Daba, di Desa Gunung Pandau, Kecamatan Paringin.
"Kegiatan dimulai sejak pukul 11.00 Wita, dan berakhir di jam 15,oo Wita, kemudian untuk jumlah tabung, yaitu melanjutkan program sebelumnya, dimana dari 1.120 tabung, hanya terjual 769 tabung, sehingga menyisakan sekitar 351 tabung.
"Hari ini kembali di distribusikan dengan harga Rp 17.500, dengan mekanisme, satu KTP/SIM maksimal dua tabung," terangnya.
Kegiatan berjalan aman, tertib dan lancar, meskipun tanpa pengawalan aparat.
Seperti diketahui sebelumnya, PT Anugerah Duta Balangan, melalui pengelolanya, H Zulkifli mengungkapkan, adanya rencana distribusi tetap sasaran tersebut untuk Kecamatan Halong dan Juai, serta Batumandi, namun masih menunggu instruksi dari Pertamina Provinsi Kalsel, yang membawahinya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017