Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Perusahaan tambang Sebuku Group di Pulaulaut Tengah, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, membagi-bagikan 649 paket sembilan bahan pokok kepada masyarakat kurang mampu di desa binaanya.

"Sebagai bentuk kepedulian dan keseriusan perusahaan dalam membantu kepada sesama, kami membagi-bagikan sembako untuk meringankan beban warga kurang mampu," kata President Director Perusahaan Group Sebuku Mayjen TNI (Purna) Soenarko MD di Kotabaru, Sabtu.

Dikatakan, 649 warga kurang mampu tersebut berasal dari lima desa, yakni Desa Mekarpura sebanyak 168 kepala keluarga (KK), Sungup sebanyak 68 kk, Pantai Baru sebanyak 98 kk, Salino sebanyak 197 kk, Selaru sebanyak 147 kk dan tambahan satu kk.

Paket sembako tersebut terdiri dari, 20 kg beras, 2 liter minyak goreng, satu pcs kecap, 20 mie instan, 2 kg susu, 2 kg gula pasir, kopi dan teh.

Selain memberikan paket sembako, Soenarko berjanji akan memberikan bantuan berupa perbaikan infrastruktur, tempat ibadah, sarana pendidikan, sosial olahraga dan yang lainnya.

"Program bantuan melalui program corporate social responsibility (CSR) ini tidak hanya berhenti sampai di sini, tetapi akan terus berlanjut di bidang-bidang lain yang membutuhkan," tambah Soenarko.

Menurut Direktur Utama Sebuku Group, kesejahteraan masyarakat sekitar perusahaan adalah salah satu tujuan utama perusahaan yang berinvestasi di daerah.

Untuk mewujudkan cita-cita mulia itu, akan direalisasikan melalui pemberian bantuan, perekrutan tenaga kerja lokal, dan keterlibatan perusahaan terhadap pembangunan infrastruktur dan ekonomi di daerah.

Ketua Forum Peduli Investasi H Syahiduddin menambahkan, siapapun yang ingin berinvestasi di Kotabaru dipersilahkan.

"Kami sangat mendukung masuknya investasi di Kotabaru, hanya satu semuanya harus sesuai prosedur," tegasnya.

Menurut mantan anggota DPRD Kotabaru tiga periode itu, bahwa keberadaan investasi di Kotabaru harus bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dan bangsa.

"Oleh karenanya kita harus menjaga investasi yang bermanfaat bagi masyarakat dan negara," pintanya.

Seorang kepala seksi Kecamatan Pulaulaut Tengah Abdul Latif, meminta perusahaan apabila mulai beroperasi nanti bisa menerima karyawan lokal, terutama mereka yang ada di sekitar perusahaan.

"Memang mereka tidak memiliki keahlian dan pendidikan yang sesuai, Namun semua itu bisa diwujudkan apabila perusahaan bersedia melatih sebelum mereka diterima untuk bekerja," terangnya.

Ia berharap, selain membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, perusahaan juga diharapkan peduli terhadap kondisi kekurangan di desa-desa yang masih belum terpenuhi.

Sementara itu, seorang warga mengaku bersyukur dapat bantuan paket sembako dari perusahaan Group Sebuku.

"Bantuan sembako ini bisa cukup untuk minimal setengah bulan. Alhamdulillah, kami sudah tua dan tidak ada yang mencarikan nafkah," terang seorang janda yang enggan disebut namanya.

Sementara itu, Group Sebuku merupakan kumpulan dari sejumlah perusahaan, di antaranya, (PT Sebuku Tanjung Coal/STC, PT Sebuku Coal Terminal/SBC, dan PT Sebuku Sejakah Coal/SSC).

Sebuku group menjalin kerja sama bidang pertambangan batu bara dengan Puskopkar Dharma Putra Kostrad, Puskopkar Tribuana Kopassus, dan Puskopkar Kodam VI Mulawarman yang telah menjalin kerja sama dengan pihak SILO Group.

Pewarta: Imam Hanafi

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017