Pelaihari, (Antaranews Kalsel) - Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan H Bambang Alamsyah mengatakan, pembangunan dan pengembangan bidang keagaaman, bantuan hibah untuk organisasi keagamaan terus ditingkatkan.

"Bantuan untuk organisasi keagamaan seperti Muhammadiyah, Nahdhatul Ulama dan juga lembaga keagamaan lainnya seperti pondok pesantren, TK/TP Al-Quran, majelis taklim, sarana ibadah  masjid, pura, gereja, dan lainnya terus ditingkatkan," ujar Bupati Tanah Laut H bambang Alamsyah, di Pelaihari, Senin (4/12).

Menurut dia, untuk peningkatan sumber daya manusia keagamaan, tahun 2017  pemerintah daerah mengirim 21 orang guru agama ke Mesir untuk Daurah Tarbawiyah dan Tsaqafiyah Ulama.

"Kegiatan ini untuk memberikan gambaran terkini mengenai Islam, menambah wawasan keislaman dan pemahaman Islam yang lebih modern, pelatihan dan pengembangan dakwah," ucapnya.

Pada tahun 2017, sebut dia, Pemkab Tanah Laut juga mengirim sebanyak 15 orang santri/ ustadz/ guru agama untuk pendalaman ilmu dakwah di Hadral Haut, Yaman.

"Total keseluruhan  yang telah dikirim Pemkab Tanah Laut sebanyak 36 orang," terangnya.

Dalam hal pembinaan kerukunan umat bergama, lanjut dia, Pemkab Tanah Laut melalui Forum Kegiatan Umat Beragama (FKUB) mengadakan kegiatan kemah bakti pemuda lintas iman,  dimana semua umat bergama baik Islam, Kristen, Hindu dan Budha mengambil peran dan berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

"Langkah ini diambil sebagai bagian untuk menjaga rasa kasih sayang, toleransi antar umat bergama dan terlebih lagi untuk menjaga keutuhan NKRI," demikian tandasnya.


Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017