Amuntai, (Antaranews.Kalsel) -Kepala Lembaga Pemasyarakatan kelas IIb Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara ganti dari pejabat lama Muhammad Syamsuri kepada pejabat baru Muhammad Yahya.
Acara serah terima jabatan (Sertijab) dilaksanakan di Aula Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Amuntai pada Kamis malam dihadiri Asisten I Setda HSU Supomo mewakili Bupati, Ketua DPRD HSU Sahrujani, Ketua TP PKK Anisah Rasyidah dan pejabat-pejabat yang mewakili Forkopimda HSU.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia (Kakanwil Kemenkun HAM) Kalimantan Selatan Imam Suyudi hadir menyaksikan penandatanganan berita acara sertijab selanjutnya menandatangi peresmian berdirinya Pondok Pesantren At Taubah Lapas Amuntai.
"Pejabat Kalapas yang baru tinggal melanjutkan sistem yang sudah berjalan dengan baik di Lapas Amuntai karena saya selalu menerima laporan perkembangan Lapas dari pejabat lama," ujar Imam.
Imam mengucapkan terima kasih kepada Pejabat Kalapas yang lama Muhammad Arsyad yang memasuki masa pensiun setelah 4,8 tahun menjadi Kalapas Amuntai .
Menurut Imam, menjabat sebagai Kalapas bukan perkara mudah, karena ia sendiri pernah dalam kariernya pernah menjabat Kalapas.
"Saya yakin Pak Syamsuri kini sudah lega bisa melepas beban sebagai kalapas karena menjabat kalapas memang berat," katanya.
Kakanwil juga mengucapkan terima masih dan penghargaan kepada Ustadz Nawawi Abdurrauf dari Kementerian Agama Kabupaten HSU yang membantu mengembangkan pesantren At Taubah Lapas Amuntai sehingga bisa membina warga binaan melalui keagamaan.
Pejabat Kalapas Amuntai yang baru Muhammad Yahya diharapkannya bisa bekerja sama dengan berbagai elemen pemerintah dan masyarakat, membangun pembinaan di Lapas Amuntai berdasarkan peraturan dan pendekatan manusiawi.
Pejabat Kalapas Amuntai Muhammad Yahya mengatakan bertugas di Amuntai seperti kembali pulang kampung, karena dulu dirinya juga pernah bertugas di Kalsel. Sebelum dimutasi ke Lapas Amuntai, Yahya menjabat Kalapas di Muara Teweh Kalimantan Tengah.
"Saya berharap dukungan dan bimbingan semua pihak di Hulu Sungai Utara agar bisa melaksanakan tugas dengan baik," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Acara serah terima jabatan (Sertijab) dilaksanakan di Aula Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Amuntai pada Kamis malam dihadiri Asisten I Setda HSU Supomo mewakili Bupati, Ketua DPRD HSU Sahrujani, Ketua TP PKK Anisah Rasyidah dan pejabat-pejabat yang mewakili Forkopimda HSU.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia (Kakanwil Kemenkun HAM) Kalimantan Selatan Imam Suyudi hadir menyaksikan penandatanganan berita acara sertijab selanjutnya menandatangi peresmian berdirinya Pondok Pesantren At Taubah Lapas Amuntai.
"Pejabat Kalapas yang baru tinggal melanjutkan sistem yang sudah berjalan dengan baik di Lapas Amuntai karena saya selalu menerima laporan perkembangan Lapas dari pejabat lama," ujar Imam.
Imam mengucapkan terima kasih kepada Pejabat Kalapas yang lama Muhammad Arsyad yang memasuki masa pensiun setelah 4,8 tahun menjadi Kalapas Amuntai .
Menurut Imam, menjabat sebagai Kalapas bukan perkara mudah, karena ia sendiri pernah dalam kariernya pernah menjabat Kalapas.
"Saya yakin Pak Syamsuri kini sudah lega bisa melepas beban sebagai kalapas karena menjabat kalapas memang berat," katanya.
Kakanwil juga mengucapkan terima masih dan penghargaan kepada Ustadz Nawawi Abdurrauf dari Kementerian Agama Kabupaten HSU yang membantu mengembangkan pesantren At Taubah Lapas Amuntai sehingga bisa membina warga binaan melalui keagamaan.
Pejabat Kalapas Amuntai yang baru Muhammad Yahya diharapkannya bisa bekerja sama dengan berbagai elemen pemerintah dan masyarakat, membangun pembinaan di Lapas Amuntai berdasarkan peraturan dan pendekatan manusiawi.
Pejabat Kalapas Amuntai Muhammad Yahya mengatakan bertugas di Amuntai seperti kembali pulang kampung, karena dulu dirinya juga pernah bertugas di Kalsel. Sebelum dimutasi ke Lapas Amuntai, Yahya menjabat Kalapas di Muara Teweh Kalimantan Tengah.
"Saya berharap dukungan dan bimbingan semua pihak di Hulu Sungai Utara agar bisa melaksanakan tugas dengan baik," katanya.
Editor : Eddy Abdillah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017