Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Bank Mandiri Regional Banjarmasin dan Komunitas Wartawan Pena Hijau Kalimantan Selatan menggelar Seminar Gerakan Nasional Nontunai  dan Peran Perbankan dalam Pembangunan di Kalimantan Selatan, di Gedung PWI Kalsel, Rabu (22/11).

Seminar sehari itu menghadirkan beberapa nara sumber dari perbankan dan perwakilan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dan dihadiri peserta dari kalangan UMKM dan perwakilan mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi.

"Kita berharap seminar ini dapat memberikan pengetahuan dan manfaat bagi peserta, sehingga upaya perbankan untuk menyosialisasin transaksi nontunai dapat berjalan dengan baik," ujar Ketua PWI Kalsel Zainal Helmi, di Banjarmasin.

Untuk itu, dia meminta, kepada peserta dapat memanfaatkan seminar tersebut dengan baik, sehingga dapat menyampaikan kebijakan pemerintah terkait transaksi non tunai ke masyarakat dengan baik.

Terpisah, Kepala Biro Sarana dan Prasarana Setdaprov Kalsel Zulkifli mengungkapkan, pemerintah provinsi dangat mendukung transaksi non tunai tersebut.

"Melalui seminar kali ini tentunya dapat memberikan pengetahuan kepada kita semua tentang transaksi nontunai," tegasnya.

Sementara, Regional CEO Bank Mandiri Banjarmasin Anton Zulkarnaen mengatakan, transaksi nontunai saat ini tidak bisa dihindari lagi bagi masyarakat maupun pemerintahan di kabupaten maupun kota.

"Sosialisasi transaski nontunai merupakan tugas dan tanggungjawab perbankan, sehingga masyarakat luas lebih mengetahuinya," demikian tandasnya.     

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017