Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Sebanyak 1.133 orang santri Taman Kanak-kanak (TK) dan Taman Pendidikan Alquran (TPA) LPPTKA/BKPRMI se Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) diwisuda.
Panitia Pelaksana Wisuda XXX Marhan, di Pasungkan, Sabtu (18/11/2017), mengatakan, wisuda santri itu bertemakan "Bersama membangun generasi yang sholeh dan Islami menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang Sejahtera Agamis dan Pruduktif (Sehati)".
"Kegiatan ini diikuti 1133 orang santri, dengan rincian 453 santri laki-laki dan 680 santri wanita, yang berasal dari seluruh kecamatan di Kabupaten HSS," katanya.
Bupati HSS H Achmad Fikry, mengatakan, pemerintah terus berupaya sesuai dengan kemampuan dan ketentuan yang ada untuk terus menumbuhkembangkan TK dan TPA Alquran serta mengawal anak-anak agar senantiasa membaca, mendalami dan memahami Alquran.
Dia mengatakan, pemerintah juga telah berupaya memberi ruang dan waktu kepada anak-anak, untuk membaca Alquran selain di TK atau TPA.
"Pemerintah mengambil kebijakan bekerja sama dengan pemilik TV kabel yang ada di HSS untuk menghentikan tayangan TV untuk sementara waktu menjelang Salat Magrib hingga selesai Salat Isya," katanya, saat memberikan sambutan dalam kegiatan wisuda di Masjid Ath-Thahiriyah, Desa Pasungkan, Kecamatan Daha Utara itu.
Menurut dia, di sinilah peran orang tua untuk mengawal anak-anaknya agar membaca Alquran, kebijakan ini juga diambil untuk memakmurkan mesjid maupun langgar dengan diisi shalat berjamaah.
Bupati mengungkapkan, rasa syukur karena semangat membaca Alquran terus digalakkan, terbukti di beberapa tempat ibadah seperti masjid dan langgar diselenggarakan kegiatan lailatul qiraah.
"Mudah-mudahan dengan semua cara yang kita lakukan ini, akan membuat anak -anak yang hari ini di wisuda semakin gemar dan cinta dengan Alqur'an sebagai kitab suci pedoman hidup," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, bupati menyerahkan hadiah kepada ketua KBU kecamatan yang berhasil menghantarkan santri terbanyak berdasarkan perbandingan jumlah ustadz dan ustadzah dan jumlah wisudawan 2017.
Untuk terbaik satu diserahkan kepada Ahnanurrazi dari Kecamatan Angkinang, terbaik dua Siti B dari Kecamatan Sungai Raya, dan terbaik tiga kepada Yurni Sarmah dari Kecamatan Telaga Langsat
Sedangkan, untuk santri terbaik yang berhasil meraih nilai tertinggi se HSS,yakni Mutia Humairah dengan nilai 97 dari Kecamatan Angkinang, terbaik dua Fadia dengan nilai 96,7 dari Kecamatan Daha Selatan, dan terbaik tiga Wanda Yuliani dengan nilai 96,3 dari Kecamatan Kandangan.
Hadir dalam kegiatan itu Ketua DPRD HSS Syamsuri Arsyad, Ketua TP PKK HSS Hj Isnaniah A Fikry, pengurus DPW BKPRMI Kalsel, pengurus BKPRMI HSS, SKPD terkait, dan para ustadz dan TK dan TPA se Kabupaten HSS.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Panitia Pelaksana Wisuda XXX Marhan, di Pasungkan, Sabtu (18/11/2017), mengatakan, wisuda santri itu bertemakan "Bersama membangun generasi yang sholeh dan Islami menuju Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang Sejahtera Agamis dan Pruduktif (Sehati)".
"Kegiatan ini diikuti 1133 orang santri, dengan rincian 453 santri laki-laki dan 680 santri wanita, yang berasal dari seluruh kecamatan di Kabupaten HSS," katanya.
Bupati HSS H Achmad Fikry, mengatakan, pemerintah terus berupaya sesuai dengan kemampuan dan ketentuan yang ada untuk terus menumbuhkembangkan TK dan TPA Alquran serta mengawal anak-anak agar senantiasa membaca, mendalami dan memahami Alquran.
Dia mengatakan, pemerintah juga telah berupaya memberi ruang dan waktu kepada anak-anak, untuk membaca Alquran selain di TK atau TPA.
"Pemerintah mengambil kebijakan bekerja sama dengan pemilik TV kabel yang ada di HSS untuk menghentikan tayangan TV untuk sementara waktu menjelang Salat Magrib hingga selesai Salat Isya," katanya, saat memberikan sambutan dalam kegiatan wisuda di Masjid Ath-Thahiriyah, Desa Pasungkan, Kecamatan Daha Utara itu.
Menurut dia, di sinilah peran orang tua untuk mengawal anak-anaknya agar membaca Alquran, kebijakan ini juga diambil untuk memakmurkan mesjid maupun langgar dengan diisi shalat berjamaah.
Bupati mengungkapkan, rasa syukur karena semangat membaca Alquran terus digalakkan, terbukti di beberapa tempat ibadah seperti masjid dan langgar diselenggarakan kegiatan lailatul qiraah.
"Mudah-mudahan dengan semua cara yang kita lakukan ini, akan membuat anak -anak yang hari ini di wisuda semakin gemar dan cinta dengan Alqur'an sebagai kitab suci pedoman hidup," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, bupati menyerahkan hadiah kepada ketua KBU kecamatan yang berhasil menghantarkan santri terbanyak berdasarkan perbandingan jumlah ustadz dan ustadzah dan jumlah wisudawan 2017.
Untuk terbaik satu diserahkan kepada Ahnanurrazi dari Kecamatan Angkinang, terbaik dua Siti B dari Kecamatan Sungai Raya, dan terbaik tiga kepada Yurni Sarmah dari Kecamatan Telaga Langsat
Sedangkan, untuk santri terbaik yang berhasil meraih nilai tertinggi se HSS,yakni Mutia Humairah dengan nilai 97 dari Kecamatan Angkinang, terbaik dua Fadia dengan nilai 96,7 dari Kecamatan Daha Selatan, dan terbaik tiga Wanda Yuliani dengan nilai 96,3 dari Kecamatan Kandangan.
Hadir dalam kegiatan itu Ketua DPRD HSS Syamsuri Arsyad, Ketua TP PKK HSS Hj Isnaniah A Fikry, pengurus DPW BKPRMI Kalsel, pengurus BKPRMI HSS, SKPD terkait, dan para ustadz dan TK dan TPA se Kabupaten HSS.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017