Martapura, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Banjar akan selalu berupaya mendorong masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat dengan menjadi masyarakat yang cerdas dalam melakukan aktifitas dan mengosumsi makanan.
"Oleh karena itu Pemerintah telah meluncurkan Program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), yang mengajak lintas sektor dan lintas program dalam mewujudkan masyarakat untuk berprilaku hidup sehat yang pada akhirnya dapat membentuk bangsa Indonesia yang kuat," kata H Saidi Mansyur di Martapura, Senin (13/11).
Juga akan menciptakan kemandirian keluarga dan masyarakat dalam hidup sehat sebagai upaya promotif dan preventif untuk meningkatkan derajat kesehatan.
Pada Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 53 ini, Kepala BPOM Banjarmasin Sapari juga mengajak seluruh peserta apel serta masyarakat Kabupaten Banjar untuk waspada terhadap wabah atau trend penyalahgunaan obat-obatan, yang membuat kerugian besar bagi masyarakat khususnya memburuknya kualitas kesehatan yang dapat berujung kematian.
Menurut Sapari harus menjadi masyarakat Kabupaten Banjar menjadi konsumen cerdas dengan “Cek Likâ€, yaitu Cek kemasan dalam kondisi baik, baca informasi produk pada label, pastikan memiliki izin edar, dan cek masa kedaluwarsanya. Izin edar Badan POM dapat dicek melalui aplikasi android Cek BPOM.
Di akhir apel Gabungan sekaligus Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 53 ini, juga dilaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerjasama Pengawasan peredaran obat-obatan dan makanan , antara pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar dan BPOM Banjarmasin yang disaksikan oleh Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur bersama Sekretaris Daerah H Nasrunsyah serta peserta Apel Gabungan lainnya.
Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 53 pada apel gabungan yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah H Nasrunsyah, Kepala BPOM Banjarmasin Sapari ,Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Zainudin , Kepala Dinas Kesehatan Ikhwansyah, serta SKPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Banjar lainnya, di Halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Banjar./f
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Oleh karena itu Pemerintah telah meluncurkan Program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), yang mengajak lintas sektor dan lintas program dalam mewujudkan masyarakat untuk berprilaku hidup sehat yang pada akhirnya dapat membentuk bangsa Indonesia yang kuat," kata H Saidi Mansyur di Martapura, Senin (13/11).
Juga akan menciptakan kemandirian keluarga dan masyarakat dalam hidup sehat sebagai upaya promotif dan preventif untuk meningkatkan derajat kesehatan.
Pada Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 53 ini, Kepala BPOM Banjarmasin Sapari juga mengajak seluruh peserta apel serta masyarakat Kabupaten Banjar untuk waspada terhadap wabah atau trend penyalahgunaan obat-obatan, yang membuat kerugian besar bagi masyarakat khususnya memburuknya kualitas kesehatan yang dapat berujung kematian.
Menurut Sapari harus menjadi masyarakat Kabupaten Banjar menjadi konsumen cerdas dengan “Cek Likâ€, yaitu Cek kemasan dalam kondisi baik, baca informasi produk pada label, pastikan memiliki izin edar, dan cek masa kedaluwarsanya. Izin edar Badan POM dapat dicek melalui aplikasi android Cek BPOM.
Di akhir apel Gabungan sekaligus Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 53 ini, juga dilaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerjasama Pengawasan peredaran obat-obatan dan makanan , antara pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar dan BPOM Banjarmasin yang disaksikan oleh Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur bersama Sekretaris Daerah H Nasrunsyah serta peserta Apel Gabungan lainnya.
Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 53 pada apel gabungan yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah H Nasrunsyah, Kepala BPOM Banjarmasin Sapari ,Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Zainudin , Kepala Dinas Kesehatan Ikhwansyah, serta SKPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Banjar lainnya, di Halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Banjar./f
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017