Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, membentuk panitia seleksi jabatan tinggi pratama untuk mengisi pimpinan Struktur Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) yang masih kosong.
"Panitia seleksi yang terdiri dari unsur internal dan eksternal sudah terbentuk," ujar Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kota Banjarbaru Firdaus Hazairin, Sabtu.
Ia mengatakan, panitia seleksi yang sudah ditetapkan sesuai Surat Keputusan Wali Kota sebanyak tujuh orang terdiri dari empat orang dari unsur eksternal dan tiga orang dari pemkot setempat.
Disebutkan, empat unsur eksternal pemkot yakni Ketua Program Magister Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Profesor Udiansyah sekaligus ditunjuk sebagai ketua panitia seleksi.
Kemudian anggota tim yakni mantan Sekdako Banjarbaru periode 1999-200, Ruzaidin Noor, Direktur Utama PDAM Intan Banjar Syaiful Anwar dan Dosen Fakultas Ekonomi Bisnis ULM Yunani.
Sedangkan tiga anggota pansel dari internal pemkot yakni Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Said Abdullah, Kepala BKPPD Firdaus Hazairin dan Kepala Inspektorat Banjarbaru Syaifullah.
"Kami sudah menggelar rapat pada Kamis (19/10) untuk konsolidasi dan orientasi tugas-tugas pansel dan tahapan yang akan dilakukan saat proses lelang pimpinan tinggi pratama," ujar Firdaus.
Menurut dia, pansel yang merupakan orang-orang berkompeten dibidangnya siap bekerja objektif dan profesional untuk menyeleksi calon pejabat yang akan menempati pimpinan SOPD itu.
"Pansel akan merekomendasi tiga calon pejabat terbaik yang disampaikan ke komisi ASN. Hasilnya diserahkan ke wali kota yang memiliki hak preogratif memutuskan pilihan," katanya.
Dikatakan, jabatan pimpinan tinggi pratama yang dilelang secara terbuka sebanyak tujuh formasi dan saat ini, pimpiannya dijabat pelaksana tugas (Plt) menunggu pimpinan definitif.
Tujuh jabatan PTP yang dilelang yakni Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Kominfo, Badan Penelitian dan Pembangunan Daerah.
Kemudian, Dinas Perdagangan, Dinas Satuan Polisi Pamong Praja, dan jabatan pimpinan tinggi pratama di inspektorat yang pejabatnya memasuki masa purna tugas per 1 Desember 2017.
"Tugas pansel dalam proses lelang jabatan PTP diperkirakan berakhir pada minggu ketiga Desember 2017 sehingga pelantikan diprediksi Januari atau paling lambat Februari 2018," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Panitia seleksi yang terdiri dari unsur internal dan eksternal sudah terbentuk," ujar Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kota Banjarbaru Firdaus Hazairin, Sabtu.
Ia mengatakan, panitia seleksi yang sudah ditetapkan sesuai Surat Keputusan Wali Kota sebanyak tujuh orang terdiri dari empat orang dari unsur eksternal dan tiga orang dari pemkot setempat.
Disebutkan, empat unsur eksternal pemkot yakni Ketua Program Magister Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Profesor Udiansyah sekaligus ditunjuk sebagai ketua panitia seleksi.
Kemudian anggota tim yakni mantan Sekdako Banjarbaru periode 1999-200, Ruzaidin Noor, Direktur Utama PDAM Intan Banjar Syaiful Anwar dan Dosen Fakultas Ekonomi Bisnis ULM Yunani.
Sedangkan tiga anggota pansel dari internal pemkot yakni Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Said Abdullah, Kepala BKPPD Firdaus Hazairin dan Kepala Inspektorat Banjarbaru Syaifullah.
"Kami sudah menggelar rapat pada Kamis (19/10) untuk konsolidasi dan orientasi tugas-tugas pansel dan tahapan yang akan dilakukan saat proses lelang pimpinan tinggi pratama," ujar Firdaus.
Menurut dia, pansel yang merupakan orang-orang berkompeten dibidangnya siap bekerja objektif dan profesional untuk menyeleksi calon pejabat yang akan menempati pimpinan SOPD itu.
"Pansel akan merekomendasi tiga calon pejabat terbaik yang disampaikan ke komisi ASN. Hasilnya diserahkan ke wali kota yang memiliki hak preogratif memutuskan pilihan," katanya.
Dikatakan, jabatan pimpinan tinggi pratama yang dilelang secara terbuka sebanyak tujuh formasi dan saat ini, pimpiannya dijabat pelaksana tugas (Plt) menunggu pimpinan definitif.
Tujuh jabatan PTP yang dilelang yakni Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Kominfo, Badan Penelitian dan Pembangunan Daerah.
Kemudian, Dinas Perdagangan, Dinas Satuan Polisi Pamong Praja, dan jabatan pimpinan tinggi pratama di inspektorat yang pejabatnya memasuki masa purna tugas per 1 Desember 2017.
"Tugas pansel dalam proses lelang jabatan PTP diperkirakan berakhir pada minggu ketiga Desember 2017 sehingga pelantikan diprediksi Januari atau paling lambat Februari 2018," katanya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017