Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Orasi semangat cinta tanah air dan bangga menjadi Pemuda Indonesia disampaikan Sekdaprov Kalsel,  Abdul Haris mewakili Gubernur H Sahbirin Noor, pada  Apel Penerimaan Kirap Pemuda Nasional 2017, di Lapangan Dr Murdjani Banjarbaru, mampu mengobarkan semangat para peserta  untuk  memperkokoh persatuan.  
   
Meski orasi yang disampaikan cukup singkat, namun peserta seakan terhipnotis dengan materi pidato yang lugas, tegas dan jelas. Sehingga suasana di Lapangan Murdjani riuh dengan tepuk tangan peserta dan tamu undangan  mengapresiasi  gaya orasi dan materi pidato yang disampaikan.
   
"Mari kita perkokoh semangat persatuan dan cinta NKRI. Kalian (pemuda, red) adalah calon pemimpin masa depan dan aset negara. Terus berkarya membangun Indonesia ," papar Haris dengan nada penuh semangat.
    
Peserta apel semakin bersemangat saat pria yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kalsel dan Ketua Senat FISIP Unlam ini meminta para peserta apel dengan suara lantang dan tegas mengulang orasi semangat pemuda diucapkan Staf Ahli Kementerian Pemuda dan Olah Raga RI Bidang Kerja Sama dan Kelembagaan,  Dra Ardiati Nurdin MA.
  
Haris pun meminta  peserta apel mengulang  orasi semangat cinta tanah air yang sangat luar biasa sebagaimana telah disampaikan Ibu Staf Ahli Menpora saat memberikan sambutan di awal acara.
   
"Jika disebut Pemuda ikuti dengan kalimat Maju. Jika saya menyebut Siapa Kita,  kalian jawab dengan  Indonesia.  Dan terakhir ketika disebut NKRI, kalian kompak menyebut dengan suara lantang NKRI Harga Mati.
   
"Pemuda,  Maju. Siapa Kita,   Indonesia.   NKRI Harga Mati,"  tegas peserta apel dengan suara lantang  hingga kembali membuat suasana apel semakin bersemangat  membangkitkan cinta Indonesia.

Pewarta: Latif Thohir

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017